10 makanan fungsional modifikasi beserta tantangan pengolahan​

Berikut ini adalah pertanyaan dari wildassan pada mata pelajaran Wirausaha untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

10 makanan fungsional modifikasi beserta tantangan pengolahan​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Berikut adalah 10 makanan fungsional modifikasi beserta tantangan pengolahannya...

Makanan fungsional probiotik: Tantangan pengolahannya adalah mempertahankan stabilitas probiotik dan memastikan jumlah yang cukup untuk mempengaruhi kesehatan.

Makanan fungsional dengan tambahan nutrisi: Tantangan pengolahannya adalah memastikan stabilitas nutrisi tambahan dan memastikan bahwa nutrisi tambahan tersebut tidak merugikan kualitas makanan.

Makanan fungsional gluten-free: Tantangan pengolahannya adalah memastikan tidak ada cross-contamination dengan gluten dan memastikan bahwa produk gluten-free memiliki kualitas dan rasa yang sama dengan produk yang mengandung gluten.

Makanan fungsional anti-oksidan: Tantangan pengolahannya adalah memastikan stabilitas anti-oksidan dan memastikan bahwa anti-oksidan tidak merugikan kualitas makanan.

Makanan fungsional dengan tambahan serat: Tantangan pengolahannya adalah memastikan stabilitas serat dan memastikan bahwa serat tidak merugikan kualitas makanan.

Makanan fungsional rendah gula: Tantangan pengolahannya adalah memastikan rasa yang enak dan memastikan bahwa pengurangan gula tidak merugikan kualitas makanan.

Makanan fungsional dengan tambahan protein: Tantangan pengolahannya adalah memastikan stabilitas protein dan memastikan bahwa protein tidak merugikan kualitas makanan.

Makanan fungsional rendah lemak: Tantangan pengolahannya adalah memastikan rasa yang enak dan memastikan bahwa pengurangan lemak tidak merugikan kualitas makanan.

Makanan fungsional prebiotik: Tantangan pengolahannya adalah memastikan stabilitas prebiotik dan memastikan bahwa prebiotik memiliki efek positif pada kesehatan.

Makanan fungsional organik: Tantangan pengolahannya adalah memastikan bahwa produk organik memenuhi standar organisasi dan memastikan bahwa produk organik memiliki kualitas dan rasa yang sama dengan produk non-organik.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh yusufkardam4 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 10 May 23