Pertambahan panjang yang dihasilkan pada proses pemanasan logam adalah

Berikut ini adalah pertanyaan dari gemalaelfani192 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Pertambahan panjang yang dihasilkan pada proses pemanasan logam adalah

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

pertambahan panjang yang dihasilkan dari proses pemanasan logam adalah berbanding terbalik

Laju perpindahan kalor berbanding terbalik dengan panjang logam.

Pembahasan

Kalor adalah salah satu bentuk energi yang berpindah dari benda yang suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah jika kedua benda bersentuhan

Jadi kalor (Q) adalah energi panas yang merambat dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunya rendah. Satuan kalor dalam SI adalah Joule. Satuan kalor yang juga sering digunakan adalah kalori. 1 kalori (kal) = 4,2 J atau 1J = 0,24 kalori

Kalor jenis benda

Tidak seperti besaran fisika yang lain, kalor adalah besaran yang tidak dapat dilihat. Jumlah kalor yang diserap atau dilepas suatu benda hanya dapat diukur dengan mengamati pengaruhnya terhadap bahan disekitarnya

Istilah kalor berasal dari kata caloric, yang pertama kali diperkenalkan oleh Antoine Laurent Lavoiser (1743 – 1794), seorang ahli kimia dari Prancis. Oleh para ahli kimia dan fisika saat itu, kalor dianggap sebagai zat alir yang tidak terlihat oleh mata. Kalor mempunyai pengaruh terhadap perubahan suhu dan perubahan wujud zat. Alat untuk mengukur besarnya kalor disebut kalorimeter.

Teori dasar kalor

Asas Black

Asas Black adalah teori yang digunakan dalam ilmu termodinamika, teori ini diperkenalkan oleh Joseph Black. Bunyi asas black adalah sebagai berikut :

Ketika dua zat dicampur, banyak kalor yang dilepas oleh zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan jumlah kalor yang diterima oleh zat yang suhunya lebih rendah.

Teori Oleh Benyamin Thompson

Kalor dapat terjadi karena adanya suatu gesekan antar benda. Teori ini diperkenalkan oleh ilmuwan dari Amerika Serikat yang bernama Benyamin Thompson. Bukti sederhana dari teori ini adalah ketika anda menggesekkan kedua telapak tangan anda untuk beberapa waktu, maka anda akan merasakan hangat karena adanya energi kalor dari proses tersebut.

Ciri-ciri kalor

Satuan kalor menurut SI atau MKS yaitu joule ( J ) sedang menurut cgs yaitu erg adapun untuk jenis makanan yaitu kalori.

Tara Kalor Mekanik yaitu ” penyetaraan satuan energi kalor dengan energi mekanik ”

Kalor dapat menaikkan atau menurunkan suhu.Semakin besar kenaikan suhu maka kalor yang diterima semakin banyak. Semakin kecil kenaikan suhu maka kalor yang diterima semakin sedikit. Maka hubungan kalor (Q) berbanding lurus atau sebanding dengan kenaikan suhu (∆ T) jika massa (m) dan kalor jenis zat (c) tetap.

Semakin besar massa zat (m) maka kalor (Q) yang diterima semakin banyak. Semakin kecil massa zat (m) maka kalor (Q) yang diterima semakin sedikit. Maka hubungan kalor (Q) berbanding lurus atau sebanding dengan massa zat (m) jika kenaikan suhu (∆ T) dan kalor jenis zat (c) tetap.

Semakin besar kalor jenis zat (c) maka kalor (Q) yang diterima semakin banyak. Semakin kecil kalor jenis zat (c) maka kalor (Q) yang diterima semakin sedikit. Maka hubungan kalor (Q) berbanding lurus atau sebanding dengan kalor jenis zat (c) jika kenaikan suhu (∆ T) dan massa zat (m) tetap.

Kalor jenis zat (c) yaitu banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg zat sebesar 1 °C.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh cps48 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 02 Jun 22