Jawab:

1. Jumlah panen terbanyak adalah PADI.

2. Jumlah panen jagung adalah 60 TON.

3. Jumlah panen semangka adalah 64 TON.

Diagram Lingkaran adalah salah satu teknik penyajian data yang tertuang dalam sebuah lingkaran di mana porsi - porsi datanya terbagi dalam juring - juring dengan sudut pusat sebesar perbandingannya dengan data keseluruhan.

Biasanya, diagram lingkaran disajikan dalam persentase atau derajat sudut. Untuk diagram lingkaran yang disajikan dalam bentuk derajat, maka berlaku aturan :  × 360° di mana a adalah porsi data dan b adalah data keseluruhan. Sedangkan untuk diagram lingkaran yang disajikan dalam bentuk persentase, maka berlaku aturan :  × 100%.

Kali ini kita akan belajar bagaimana mebaca data dalam diagram lingkaran dan menjawab pertanyaan - pertanyaan yang terkait di dalamnya.

Agar lebih jelasnya, simak pembahasan soal berikut.

PEMBAHASAN :

Berikut ini adalah diagram yang menunjukkan jumlah panen yang dihasilkan oleh desa Sukarukun pada tahun 2017 dengan total hasil panen mencapai 400 ton.

Panen padi sebanyak 25%,

Panen kacang sebanyak 10%,

Panen jagung sebanyak 15%,

Panen kedelai sebanyak 12%,

Panen gandum sebanyak 22%, dan

sisanya adalah panen semangka.

Pertama, tentukan persentase panen semangka.

Persentase panen semangka = 100% - (25% + 10% + 15% + 12% + 22%)

Persentase panen semangka = 100% - 84%

Persentase panen semangka = 16%

Kedua, tentukan jumlah panen terbanyak.

Dari data diagram tersebut, persentase panen terbanyak adalah milik tanaman padi.

Ketiga, tentukan jumlah panen jagung.

Persentase panen jagung adalah 15% dari total hasil panen 400 ton. Maka,

Jumlah panen jagung =  × 400 ton

Jumlah panen jagung = 60 ton

Terakhir, tentukan jumlah panen semangka.

Persentase panen semangka adalah 16% dari total hasil panen 400 ton. Maka,

Jumlah panen semangka =  × 400 ton

Jumlah panen semangka = 64 ton

Penjelasan dengan langkah-langkah: