Jawaban:

Hal-hal yang dapat terjadi ketika formulir ujian sekolah atau madrasah yang kita isi kotor, basah, sobek, atau terlipat ialah:

Data yang kita isi menjadi tidak terlihat dengan jelas.

Dokumen tersebut menjadi rusak.

Kita harus mengganti formulir tersebut dengan yang baru.

Pihak sekolah biasanya akan menyuruh kita untuk mengisi formulir tersebut di kertas formulir yang baru.

Formulir yang kita isi bisa jadi tidak diterima pihak sekolah.

Pembahasan:

Formulir merupakan salah satu bagian dari kelengkapan administrasi data yang biasa digunakan untuk berbagai kepentingan yang terkait dengan pengumpulan data dari seseorang yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Formulir pada umumnya dibuat pada selembar kertas yang berisikan pertanyaan dan wajib diisi oleh orang yang memerlukan formulir tersebut, seperti halnya pada formulir ujian sekolah yang biasanya ditujukan pada siswa untuk memperoleh data dari siswa tersebut.

Pada umumnya data formulir ujian sekolah berisikan nama siswa yang mengikuti ujian ditulis secara lengkap oleh siswa, kemudian kelas dari siswa, nomor ujian dari siswa hingga tempat tanggal lahir dari siswa yang sedang mengikuti ujian pada sekolahnya. Formulir tersebut harus diisi dengan benar dan tidak boleh rusak agar data dapat dibaca dengan jelas oleh pihak sekolah dan tidak merusak nilai jawaban dari data yang telah dituliskan pada lembar formulir tersebut.

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan ketika mengisi formulir ujian yang diberikan oleh pihak sekolah kepada kita sebagai siswa:

Data yang kita isi harus benar dan sesuai dengan informasi yang diminta.

Ketika mengisi kita harus membaca petunjuk pengisian agar tidak salah atau jika tidak jelas kita bisa menanyakan pada pihak sekolah.

Formulir diusahakan agar tidak rusak, basah atau robek agar data dapat diberikan kembali kepada sekolah dan layak untuk dibaca.

Setelah kita mengisi formulir kita harus mengecek kembali data yang kita isi apakah sudah benar dan tidak terjadi kesalahan.