1. Bacalah berita di bawah ini dengan seksama! Perbedaan Suku Baduy

Berikut ini adalah pertanyaan dari unknown pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

1. Bacalah berita di bawah ini dengan seksama!Perbedaan Suku Baduy Dalam dan Baduy Luar, Bagaimana Cirinya?
Dikutip dari : nasional.tempo.co, Jakarta, Hendrik Khoirul Muhid, 9 Mei 2022
Sejumlah warga Baduy mengikuti tradisi Ritual Seba Baduy di Pendopo Gubernur Banten, di
Serang, Sabtu 7 Mei 2022. Ritual itu ditandai penyerahan hasil bumi kepada wakil pemerintah.
Tradisi ini kembali dilakukan secara terbuka setelah sempat tertunda selama dua tahun akibat
pandemi COVID-19.
Mengutip laman pusmenjar.kemdikbud.go.id, Baduy merupakan suku yang tinggal di Provinsi
Banten. Sebutan Baduy awalnya merupakan nama yang diberikan peneliti Belanda. Diduga nama
Baduy merupakan pelesetan kata Badawi dalam bahasa Arab, yang artinya berpindah-pindah atau
nomaden. Nama Baduy kemudian melekat di kalangan masyarakat. Suku Baduy terbagi menjadi
dua, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.
Lalu, Apa beda suku Baduy Dalam dan Baduy Luar? Mengutip dari dispar.bantenprov.go.id,
perbedaan suku Baduy Dalam dan Baduy Luar dapat diketahui dari tradisi dan norma adat yang
berlaku di dalamnya. Sesuai namanya, Baduy Luar secara tradisi dan norma telah dipengaruhi oleh
budaya modern.
Untuk menopang kehidupan sehari-hari, Ketua Adat atau biasa disebut Jaro memperkenankan
warganya menggunakan barang elektronik maupun produk buatan pabrik. Mereka umumnya juga
lebih terbuka dan mau menerima tamu dari luar, bahkan mancanegara, untuk menginap di rumah
mereka.
Sementara masyarakat Baduy Dalam umumnya lebih tertutup dan tidak menerima pengaruh
budaya dari luar. Mereka memegang teguh konsep pikukuh. Ini adalah aturan adat yang isi
terpentingnya mengenai keapaadaan. Sebuah konsep tentang tidak ada perubahan sesedikit
mungkin atau tanpa perubahan apa pun. Aturan ini diterapkan secara mutlak dalam keseharian
mereka sehingga banyak pantangan yang masih sangat ketat diberlakukan.
Baduy Dalam memiliki tiga kampung yang bertugas menyediakan kebutuhan dasar semua
masyarakat. Tugas ini dipimpin oleh Pu’un selaku ketua adat tertinggi, serta dibantu oleh Jaro
sebagai wakilnya. Sebagai tanda kepatuhan sekaligus pengakuan kepada penguasa, masyarakat
Baduy secara rutin melaksanakan Seba. Jika tak ada halangan, tradisi ini rutin diadakan setahun
sekali. Mereka menyerahkannya hasil bumi kepada penguasa setempat, yaitu Gubernur Banten.
Perbedaan lainnya terlihat dari cara berpakaian. Baju keseharian masyarakat Baduy Dalam
umumnya dominan balutan putih. Kadang hanya bagian celananya saja berwarna hitam ataupun
biru tua. Warna putih itu melambangkan kesucian dan budaya yang tidak terpengaruh dari luar.
Sementara Baduy Luar menggunakan baju serba hitam atau biru tua saat melakukan aktivitas. Hal
ini menandakan bahwa masyarakat Baduy Luar telah terkontaminasi dengan budaya modern.
Ditinjau dari jumlah penduduknya, masyarakat Baduy Luar memiliki kelompok besar berjumlah
ribuan orang. Mereka menempati puluhan kampung di bagian utara Kanekes seperti daerah
kaduketuk, cikaju, gajeboh, kadukolot, Cisagu, dan sebagainya. Sementara di bagian selatan yang
20
SOSI4303
2 dari 3
terletak di pedalaman hutan ditempati masyarakat Baduy Dalam. Jumlah berpenduduk Baduy
Dalam hanya ratusan jiwa serta tersebar di tiga daerah, yaitu kampung Cibeo, Cikeusik, dan
Cikartawana.
(Berita ini telah dipotong untuk menyesuaikan dengan substansi pertanyaan)
Dari wacana yang menggambarkan perbedaan antara Baduy Dalam dan Baduy Luar di atas,
dapat disimpulkan bahwa keduanya masih dikategorikan sebagai sebuah Community.
Berdasarkan hal tersebut, kemukakan analisis Anda tentang:
a. lokalitas suku Baduy Luar yang masih dipertahankan.
b. ikatan emosional pada masyarakat Baduy Luar.

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

a. Masyarakat Baduy Luar tinggal di bagian utara Kanekes seperti daerah kaduketuk, cikaju, gajeboh, kadukolot, Cisagu, dan sebagainya. Mereka juga menempati puluhan kampung di sekitarnya.

b. Masyarakat Baduy Luar masih menjaga ikatan emosionalnya yang kuat dengan melakukan ritual Seba Baduy yang secara tradisi dan norma telah dipengaruhi oleh budaya modern. Selain itu, mereka juga tetap menjaga nilai-nilai adat mereka serta fokus pada kebutuhan dasar masyarakatnya. Hal ini menandakan bahwa ikatan emosional mereka dengan lingkungan masih terjaga.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh brianherlambang2 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 21 Mar 23