(1) a. Mutasi Buatan adalah perubahan genetik yang diciptakan oleh manusia secara sengaja dengan menggunakan teknologi bioteknologi. Proses ini digunakan untuk menciptakan tanaman yang lebih unggul, seperti tanaman yang tahan terhadap hama, tahan kekeringan, atau meningkatkan produktivitas.

b. Mutan adalah organisme yang mengalami perubahan genetik yang tidak disengaja, baik secara alami atau karena efek radiasi atau zat kimia. Mutan dapat diidentifikasi dengan mengamati perubahan pada bentuk, warna, atau sifat fisiologi dari organisme tersebut.

(2) Contoh mutagen kimia yang dapat digunakan dalam mengubah susunan genetik tanaman adalah:

Nitrosoureas (misalnya, N-nitroso-N-metilurea [NMU])

Nitroaromatik (misalnya, benzo[a]piren [BaP])

(3) Tahapan praktikum bioteknologi tanaman (mutasi benih bunga matahari) yang telah dilakukan adalah :

Penyiapan benih yang akan dimutasi, yang terdiri dari proses penyiapan benih, pembuatan suspensi benih, dan sterilisasi benih

Pemberian mutagen, yang dilakukan dengan cara menyemprotkan suspensi benih dengan solusi mutagen yang telah ditentukan selama waktu yang ditentukan

Pemeliharaan benih yang telah dimutasi, yang terdiri dari proses pemeliharaan tanaman hingga tahap percabangan, yang dilakukan dalam kondisi yang sesuai

Seleksi mutan, yang dilakukan dengan mengamati pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang telah dikembangkan dari benih yang telah dimutasi dan memilih tanaman yang memiliki sifat yang diinginkan.

Dan setelah itu dilakukan analisa genetik untuk melakukan verifikasi apakah perubahan genetik yang diharapkan terjadi atau tidak.