Berikut ini adalah pertanyaan dari nabilaprincessca pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
1. Untuk menentukan ruang sampel keadaan dari situasi yang diberikan, kita perlu mempertimbangkan semua kemungkinan kombinasi saat Andi mengambil satu kelereng dari saku kiri dan satu kelereng dari saku kanan.
Kelereng di saku kanan (Saku Kanan): K, M, H
Kelereng di saku kiri (Saku Kiri): P, B
Maka, ruang sampel keadaan dapat dinyatakan sebagai kombinasi antara kelereng yang diambil dari saku kanan dan kelereng yang diambil dari saku kiri:
- Kombinasi 1: K dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri
- Kombinasi 2: K dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri
- Kombinasi 3: M dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri
- Kombinasi 4: M dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri
- Kombinasi 5: H dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri
- Kombinasi 6: H dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri
Jadi, ruang sampel keadaan terdiri dari 6 kemungkinan kombinasi di atas.
2. Terdapat beberapa titik sampel yang mungkin saat mengambil satu kartu dari tumpukan pertama dan satu kartu dari tumpukan kedua. Mari kita sebutkan semua titik sampelnya:
Tumpukan Pertama:
1. Kartu As dari Tumpukan Pertama
2. Kartu K dari Tumpukan Pertama
3. Kartu Q dari Tumpukan Pertama
4. Kartu J dari Tumpukan Pertama
Tumpukan Kedua:
5. Kartu 5 dari Tumpukan Kedua
6. Kartu 7 dari Tumpukan Kedua
7. Kartu 9 dari Tumpukan Kedua
Ruang sampel terdiri dari semua kombinasi antara satu kartu yang diambil dari Tumpukan Pertama dan satu kartu yang diambil dari Tumpukan Kedua:
1. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua
2. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua
3. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua
4. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua
5. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua
6. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua
7. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua
8. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua
9. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua
10. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua
11. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua
12. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua
Jadi, ruang sampel terdiri dari 12 titik sampel yang terdaftar di atas.
3. Untuk menggambarkan ruang sampel percobaan di mana satu LKS diambil dari tas Anita dan satu LKS diambil dari tas Yuni, kita dapat menggunakan diagram pohon. Berikut adalah diagram pohon yang menggambarkan ruang sampel percobaan:
*1. Gambar Tas Anita 2. Gambar Tas Yuni
Dalam diagram pohon di atas, setiap simpul menggambarkan pilihan yang mungkin saat mengambil satu LKS dari masing-masing tas. Garis-garis yang menghubungkan simpul menyatakan kombinasi yang mungkin terjadi.
Misalnya, (F, MAT) berarti satu LKS Fisika diambil dari tas Anita dan satu LKS Matematika diambil dari tas Yuni. Demikian pula, (MAT, TIK, BIN) berarti satu LKS Matematika diambil dari tas Anita dan satu LKS Tinkom dan satu LKS Bahasa Indonesia diambil dari tas Yuni.
Jadi, ruang sampel percobaan terdiri dari kombinasi-kombinasi yang ditunjukkan dalam diagram pohon tersebut.
4. mungkin nomor ini bsa lebih rinci lagi deskripsi nya tentang lempengan tersebut
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh sweetnightae dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 23 Aug 23