Memahami rotasi titik, kita perlu menentukan pusat rotasi. Jika tidak ada informasi lebih lanjut, kita asumsikan bahwa pusat rotasi adalah titik (0,0).

Rotasi 90° searah jarum jam terhadap pusat (0,0) dapat diperoleh dengan menukar koordinat x dan y, dan mengubah tanda y. Jadi, titik A (5, -1) setelah rotasi 90° searah jarum jam menjadi (1, 5).

Rotasi 180° berlawanan arah jarum jam terhadap pusat (0,0) dapat diperoleh dengan mengubah tanda pada kedua koordinat, yaitu mengubah tanda x dan mengubah tanda y. Jadi, titik A setelah rotasi 180° berlawanan arah jarum jam menjadi (-1, -5).

Jadi, bayangan yang terbentuk setelah rotasi 90° searah jarum jam dan rotasi 180° berlawanan arah jarum jam terhadap titik A (5, -1) adalah (-1, -5).