C.Latihan 2 Kerjakan soal-soal berikut dengan sungguh-sungguh kemudian hasilnya cocokan

Berikut ini adalah pertanyaan dari nabilaprincessca pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

C.Latihan 2 Kerjakan soal-soal berikut dengan sungguh-sungguh kemudian hasilnya cocokan dengan hasil teman kalian. Jika masih belum jelas tanyakan kepada guru kalian! 1. Andi memiliki 3 buah kelereng berwarna kuning (K), merah (M) dan hijau (H) yang terletak di saku kanan serta 2 buah kelerang berwarna putih (P) dan biru (B) disaku kirinya. Jika Andi mengambil satu kelereng dari saku kiri dan satu kelereng dari saku kanan secara acak maka tentukan ruang sampel keadaan tersebut. 2. Di atas Meja terdapat dua tumpukan kartu secara tertutup. Tumpukan pertama terdiri dari kartu As, K, Q dan J sedangkan tumpukan kartu kedua terdiri dari kartu berangka 5,7 dan 9. Jika diambil secara acak satu kartu dari tumpukan peratama dan satu kartu dari tumpukan kedua maka : Sebutkan semua titi-titik sampelnya Tuliskan ruang sampelnya 3. Dalam tas Anita terdapat 3 LKS yaitu Fisika (F), Matematika (MAT) dan Biologi (BIO) sedangan dalam tas Yuni terdapat 4 LKS yaitu Matematika (MAT), Sejarah (SEJ), Tinkom (TIK) dan Bahasa lindonesia (BIN). Jika diambil satu LKS dari tas Anita dan satu LKS dari tas Yuni, maka Susunlah ruang sampel percobaan tersebut dengan menggunakan diagram pohon! 4.Dua buah lempeng seperti pada gambar diputar bersama-sama ssehingga jika lempeng berhenti masing-masing jarum penunjuk akan menunjuk angka tertentu pada lempengan. Dengan menggunakan tabel susunlah ruang sampel dari percobaan tersebut!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

1. Untuk menentukan ruang sampel keadaan dari situasi yang diberikan, kita perlu mempertimbangkan semua kemungkinan kombinasi saat Andi mengambil satu kelereng dari saku kiri dan satu kelereng dari saku kanan.

Kelereng di saku kanan (Saku Kanan): K, M, H

Kelereng di saku kiri (Saku Kiri): P, B

Maka, ruang sampel keadaan dapat dinyatakan sebagai kombinasi antara kelereng yang diambil dari saku kanan dan kelereng yang diambil dari saku kiri:

- Kombinasi 1: K dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri

- Kombinasi 2: K dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri

- Kombinasi 3: M dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri

- Kombinasi 4: M dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri

- Kombinasi 5: H dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri

- Kombinasi 6: H dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri

Jadi, ruang sampel keadaan terdiri dari 6 kemungkinan kombinasi di atas.

2. Terdapat beberapa titik sampel yang mungkin saat mengambil satu kartu dari tumpukan pertama dan satu kartu dari tumpukan kedua. Mari kita sebutkan semua titik sampelnya:

Tumpukan Pertama:

1. Kartu As dari Tumpukan Pertama

2. Kartu K dari Tumpukan Pertama

3. Kartu Q dari Tumpukan Pertama

4. Kartu J dari Tumpukan Pertama

Tumpukan Kedua:

5. Kartu 5 dari Tumpukan Kedua

6. Kartu 7 dari Tumpukan Kedua

7. Kartu 9 dari Tumpukan Kedua

Ruang sampel terdiri dari semua kombinasi antara satu kartu yang diambil dari Tumpukan Pertama dan satu kartu yang diambil dari Tumpukan Kedua:

1. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua

2. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua

3. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua

4. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua

5. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua

6. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua

7. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua

8. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua

9. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua

10. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua

11. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua

12. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua

Jadi, ruang sampel terdiri dari 12 titik sampel yang terdaftar di atas.

3. Untuk menggambarkan ruang sampel percobaan di mana satu LKS diambil dari tas Anita dan satu LKS diambil dari tas Yuni, kita dapat menggunakan diagram pohon. Berikut adalah diagram pohon yang menggambarkan ruang sampel percobaan:

*1. Gambar Tas Anita 2. Gambar Tas Yuni

Dalam diagram pohon di atas, setiap simpul menggambarkan pilihan yang mungkin saat mengambil satu LKS dari masing-masing tas. Garis-garis yang menghubungkan simpul menyatakan kombinasi yang mungkin terjadi.

Misalnya, (F, MAT) berarti satu LKS Fisika diambil dari tas Anita dan satu LKS Matematika diambil dari tas Yuni. Demikian pula, (MAT, TIK, BIN) berarti satu LKS Matematika diambil dari tas Anita dan satu LKS Tinkom dan satu LKS Bahasa Indonesia diambil dari tas Yuni.

Jadi, ruang sampel percobaan terdiri dari kombinasi-kombinasi yang ditunjukkan dalam diagram pohon tersebut.

4. mungkin nomor ini bsa lebih rinci lagi deskripsi nya tentang lempengan tersebut

Penjelasan dengan langkah-langkah:1. Untuk menentukan ruang sampel keadaan dari situasi yang diberikan, kita perlu mempertimbangkan semua kemungkinan kombinasi saat Andi mengambil satu kelereng dari saku kiri dan satu kelereng dari saku kanan.Kelereng di saku kanan (Saku Kanan): K, M, HKelereng di saku kiri (Saku Kiri): P, BMaka, ruang sampel keadaan dapat dinyatakan sebagai kombinasi antara kelereng yang diambil dari saku kanan dan kelereng yang diambil dari saku kiri:- Kombinasi 1: K dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 2: K dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri- Kombinasi 3: M dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 4: M dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri- Kombinasi 5: H dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 6: H dari Saku Kanan, B dari Saku KiriJadi, ruang sampel keadaan terdiri dari 6 kemungkinan kombinasi di atas.2. Terdapat beberapa titik sampel yang mungkin saat mengambil satu kartu dari tumpukan pertama dan satu kartu dari tumpukan kedua. Mari kita sebutkan semua titik sampelnya:Tumpukan Pertama:1. Kartu As dari Tumpukan Pertama2. Kartu K dari Tumpukan Pertama3. Kartu Q dari Tumpukan Pertama4. Kartu J dari Tumpukan PertamaTumpukan Kedua:5. Kartu 5 dari Tumpukan Kedua6. Kartu 7 dari Tumpukan Kedua7. Kartu 9 dari Tumpukan KeduaRuang sampel terdiri dari semua kombinasi antara satu kartu yang diambil dari Tumpukan Pertama dan satu kartu yang diambil dari Tumpukan Kedua:1. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua2. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua3. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua4. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua5. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua6. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua7. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua8. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua9. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua10. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua11. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua12. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan KeduaJadi, ruang sampel terdiri dari 12 titik sampel yang terdaftar di atas.3. Untuk menggambarkan ruang sampel percobaan di mana satu LKS diambil dari tas Anita dan satu LKS diambil dari tas Yuni, kita dapat menggunakan diagram pohon. Berikut adalah diagram pohon yang menggambarkan ruang sampel percobaan:*1. Gambar Tas Anita 2. Gambar Tas YuniDalam diagram pohon di atas, setiap simpul menggambarkan pilihan yang mungkin saat mengambil satu LKS dari masing-masing tas. Garis-garis yang menghubungkan simpul menyatakan kombinasi yang mungkin terjadi.Misalnya, (F, MAT) berarti satu LKS Fisika diambil dari tas Anita dan satu LKS Matematika diambil dari tas Yuni. Demikian pula, (MAT, TIK, BIN) berarti satu LKS Matematika diambil dari tas Anita dan satu LKS Tinkom dan satu LKS Bahasa Indonesia diambil dari tas Yuni.Jadi, ruang sampel percobaan terdiri dari kombinasi-kombinasi yang ditunjukkan dalam diagram pohon tersebut.4. mungkin nomor ini bsa lebih rinci lagi deskripsi nya tentang lempengan tersebutPenjelasan dengan langkah-langkah:1. Untuk menentukan ruang sampel keadaan dari situasi yang diberikan, kita perlu mempertimbangkan semua kemungkinan kombinasi saat Andi mengambil satu kelereng dari saku kiri dan satu kelereng dari saku kanan.Kelereng di saku kanan (Saku Kanan): K, M, HKelereng di saku kiri (Saku Kiri): P, BMaka, ruang sampel keadaan dapat dinyatakan sebagai kombinasi antara kelereng yang diambil dari saku kanan dan kelereng yang diambil dari saku kiri:- Kombinasi 1: K dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 2: K dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri- Kombinasi 3: M dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 4: M dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri- Kombinasi 5: H dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 6: H dari Saku Kanan, B dari Saku KiriJadi, ruang sampel keadaan terdiri dari 6 kemungkinan kombinasi di atas.2. Terdapat beberapa titik sampel yang mungkin saat mengambil satu kartu dari tumpukan pertama dan satu kartu dari tumpukan kedua. Mari kita sebutkan semua titik sampelnya:Tumpukan Pertama:1. Kartu As dari Tumpukan Pertama2. Kartu K dari Tumpukan Pertama3. Kartu Q dari Tumpukan Pertama4. Kartu J dari Tumpukan PertamaTumpukan Kedua:5. Kartu 5 dari Tumpukan Kedua6. Kartu 7 dari Tumpukan Kedua7. Kartu 9 dari Tumpukan KeduaRuang sampel terdiri dari semua kombinasi antara satu kartu yang diambil dari Tumpukan Pertama dan satu kartu yang diambil dari Tumpukan Kedua:1. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua2. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua3. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua4. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua5. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua6. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua7. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua8. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua9. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua10. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua11. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua12. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan KeduaJadi, ruang sampel terdiri dari 12 titik sampel yang terdaftar di atas.3. Untuk menggambarkan ruang sampel percobaan di mana satu LKS diambil dari tas Anita dan satu LKS diambil dari tas Yuni, kita dapat menggunakan diagram pohon. Berikut adalah diagram pohon yang menggambarkan ruang sampel percobaan:*1. Gambar Tas Anita 2. Gambar Tas YuniDalam diagram pohon di atas, setiap simpul menggambarkan pilihan yang mungkin saat mengambil satu LKS dari masing-masing tas. Garis-garis yang menghubungkan simpul menyatakan kombinasi yang mungkin terjadi.Misalnya, (F, MAT) berarti satu LKS Fisika diambil dari tas Anita dan satu LKS Matematika diambil dari tas Yuni. Demikian pula, (MAT, TIK, BIN) berarti satu LKS Matematika diambil dari tas Anita dan satu LKS Tinkom dan satu LKS Bahasa Indonesia diambil dari tas Yuni.Jadi, ruang sampel percobaan terdiri dari kombinasi-kombinasi yang ditunjukkan dalam diagram pohon tersebut.4. mungkin nomor ini bsa lebih rinci lagi deskripsi nya tentang lempengan tersebutPenjelasan dengan langkah-langkah:1. Untuk menentukan ruang sampel keadaan dari situasi yang diberikan, kita perlu mempertimbangkan semua kemungkinan kombinasi saat Andi mengambil satu kelereng dari saku kiri dan satu kelereng dari saku kanan.Kelereng di saku kanan (Saku Kanan): K, M, HKelereng di saku kiri (Saku Kiri): P, BMaka, ruang sampel keadaan dapat dinyatakan sebagai kombinasi antara kelereng yang diambil dari saku kanan dan kelereng yang diambil dari saku kiri:- Kombinasi 1: K dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 2: K dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri- Kombinasi 3: M dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 4: M dari Saku Kanan, B dari Saku Kiri- Kombinasi 5: H dari Saku Kanan, P dari Saku Kiri- Kombinasi 6: H dari Saku Kanan, B dari Saku KiriJadi, ruang sampel keadaan terdiri dari 6 kemungkinan kombinasi di atas.2. Terdapat beberapa titik sampel yang mungkin saat mengambil satu kartu dari tumpukan pertama dan satu kartu dari tumpukan kedua. Mari kita sebutkan semua titik sampelnya:Tumpukan Pertama:1. Kartu As dari Tumpukan Pertama2. Kartu K dari Tumpukan Pertama3. Kartu Q dari Tumpukan Pertama4. Kartu J dari Tumpukan PertamaTumpukan Kedua:5. Kartu 5 dari Tumpukan Kedua6. Kartu 7 dari Tumpukan Kedua7. Kartu 9 dari Tumpukan KeduaRuang sampel terdiri dari semua kombinasi antara satu kartu yang diambil dari Tumpukan Pertama dan satu kartu yang diambil dari Tumpukan Kedua:1. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua2. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua3. Kartu As dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua4. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua5. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua6. Kartu K dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua7. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua8. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua9. Kartu Q dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan Kedua10. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 5 dari Tumpukan Kedua11. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 7 dari Tumpukan Kedua12. Kartu J dari Tumpukan Pertama, Kartu 9 dari Tumpukan KeduaJadi, ruang sampel terdiri dari 12 titik sampel yang terdaftar di atas.3. Untuk menggambarkan ruang sampel percobaan di mana satu LKS diambil dari tas Anita dan satu LKS diambil dari tas Yuni, kita dapat menggunakan diagram pohon. Berikut adalah diagram pohon yang menggambarkan ruang sampel percobaan:*1. Gambar Tas Anita 2. Gambar Tas YuniDalam diagram pohon di atas, setiap simpul menggambarkan pilihan yang mungkin saat mengambil satu LKS dari masing-masing tas. Garis-garis yang menghubungkan simpul menyatakan kombinasi yang mungkin terjadi.Misalnya, (F, MAT) berarti satu LKS Fisika diambil dari tas Anita dan satu LKS Matematika diambil dari tas Yuni. Demikian pula, (MAT, TIK, BIN) berarti satu LKS Matematika diambil dari tas Anita dan satu LKS Tinkom dan satu LKS Bahasa Indonesia diambil dari tas Yuni.Jadi, ruang sampel percobaan terdiri dari kombinasi-kombinasi yang ditunjukkan dalam diagram pohon tersebut.4. mungkin nomor ini bsa lebih rinci lagi deskripsi nya tentang lempengan tersebut

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh sweetnightae dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 23 Aug 23