Penjelasan dengan langkah-langkah:

Pertama-tama, kita perlu menghitung berapa kilogram beras yang diperoleh pedagang dari 2 karung bruto berukuran 40 kg dengan tara 1,25%. Tara adalah berat kosong atau berat kemasan yang harus dikurangkan dari berat bruto untuk mendapatkan berat bersih atau berat yang sebenarnya.

Berat kemasan untuk 1 karung beras adalah 40 kg x 1,25% = 0,5 kg. Oleh karena itu, berat bersih 1 karung beras adalah 40 kg - 0,5 kg = 39,5 kg. Berat bersih 2 karung beras adalah 2 x 39,5 kg = 79 kg.

Harga per kilogram beras yang dibeli pedagang adalah:

Rp. 600.000,00 / 79 kg = Rp. 7.594,94 per kg (dibulatkan ke angka terdekat)

Selanjutnya, pedagang menjual beras secara eceran dengan harga Rp. 10.000,00 per kilogram. Oleh karena itu, total pendapatan dari penjualan beras adalah:

Rp. 10.000,00 per kg x 79 kg = Rp. 790.000,00

Pedagang juga menjual karung-karung tersebut dengan harga Rp. 2.500,00 per buah, sehingga total pendapatan dari penjualan karung-karung adalah:

Rp. 2.500,00 per buah x 2 buah = Rp. 5.000,00

Jadi, total pendapatan yang diperoleh pedagang adalah Rp. 790.000,00 + Rp. 5.000,00 = Rp. 795.000,00.

Untuk menghitung keuntungan pedagang, kita perlu mengurangkan total biaya pembelian beras (Rp. 600.000,00) dari total pendapatan penjualan beras dan karung-karung (Rp. 795.000,00):

Rp. 795.000,00 - Rp. 600.000,00 = Rp. 195.000,00

Jadi, keuntungan yang diperoleh pedagang tersebut adalah Rp. 195.000,00.