Berikut ini adalah pertanyaan dari salmakautsarfadhilah pada mata pelajaran SBMPTN untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Kisaran tekanan udara pada kedua puncak dapat dihitung menggunakan persamaan:
P = ρgh
dengan P adalah tekanan, ρ adalah densitas udara, g adalah percepatan gravitasi, dan h adalah ketinggian.
Untuk puncak Himalaya:
P₁ = ρ₁g(h₁) = ρ₀g(h₁ + h₀)
dimana ρ₀ adalah densitas udara pada permukaan laut dan h₀ adalah ketinggian permukaan laut.
Untuk puncak Semeru:
P₂ = ρ₂g(h₂) = ρ₀g(h₂ + h₀)
dimana ρ₂ adalah densitas udara pada ketinggian puncak Semeru.
Kedua persamaan tersebut menunjukkan bahwa tekanan pada kedua puncak bergantung pada densitas udara dan ketinggian. Densitas udara menurun seiring kenaikan ketinggian, sehingga tekanan pada puncak Semeru akan lebih rendah dibandingkan dengan puncak Himalaya.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ridoaman dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 06 Aug 23