Jawaban:

ok

Penjelasan:

Jika suatu kegiatan atau proyek masih belum layak dari aspek hukum, tetapi dijalankan di lapangan, maka terdapat beberapa risiko yang dapat terjadi, antara lain:

1. Risiko tindak pidana: Kegiatan atau proyek yang tidak memenuhi syarat hukum dapat dianggap sebagai tindak pidana, seperti penipuan, penggelapan, atau tindakan ilegal lainnya.

2. Risiko sanksi hukum: Jika kegiatan atau proyek tersebut ternyata melanggar hukum, maka pelakunya dapat dikenai sanksi hukum, seperti denda, hukuman penjara, atau bahkan dipecat dari pekerjaannya.

3. Risiko kerugian finansial: Kegiatan atau proyek yang tidak memenuhi syarat hukum dapat menyebabkan kerugian finansial bagi perusahaan atau individu yang terlibat. Misalnya, jika proyek tersebut dibatalkan karena tidak memenuhi syarat hukum, maka perusahaan atau individu tersebut dapat mengalami kerugian finansial yang cukup besar.

4. Risiko reputasi: Jika kegiatan atau proyek tersebut diketahui oleh publik dan dianggap tidak sesuai dengan hukum, maka reputasi perusahaan atau individu tersebut dapat tercemar, yang dapat menurunkan kepercayaan konsumen, investor, atau pihak lain yang terkait.

5. Risiko tuntutan hukum: Kegiatan atau proyek yang tidak memenuhi syarat hukum dapat menimbulkan tuntutan hukum dari pihak yang merasa dirugikan oleh kegiatan tersebut, seperti pihak yang merasa dirugikan oleh tindak pidana atau pelanggaran hukum lainnya. Tuntutan hukum dapat menyebabkan biaya yang cukup besar bagi perusahaan atau individu yang terlibat.