Untuk menentukan volume prisma, kita perlu mengetahui luas alas prisma terlebih dahulu. Diketahui keliling alas prisma adalah 100 cm, sehingga dapat ditemukan panjang sisi alas sebagai berikut:

Keliling alas prisma = 2 × (panjang + lebar)

100 cm = 2 × (panjang + lebar)

50 cm = panjang + lebar

Diketahui juga bahwa alas prisma berbentuk belah ketupat, sehingga luas alas dapat dihitung sebagai berikut:

Luas alas prisma = ½ × diagonal 1 × diagonal 2

Namun, kita belum mengetahui panjang diagonal-diagonal alas prisma. Oleh karena itu, kita perlu menentukan terlebih dahulu ukuran sisi-sisi belah ketupat alas prisma. Diketahui bahwa belah ketupat adalah segiempat dengan dua pasang sisi yang sama panjang.

Misalkan panjang salah satu sisinya adalah x, maka panjang sisi-sisi belah ketupat dapat dituliskan sebagai berikut:

x + x + (50 - 2x) + (50 - 2x) = 100

4x = 50

x = 12.5 cm

Dengan demikian, sisi-sisi belah ketupat adalah 12.5 cm dan 37.5 cm. Selanjutnya, kita dapat menghitung panjang diagonal-diagonal alas prisma menggunakan teorema Pythagoras:

d₁² = (12.5)² + (37.5)²

d₁ = √(1562.5) ≈ 39.56 cm

d₂ = d₁ karena kedua diagonal pada belah ketupat sama panjang.

Maka luas alas prisma dapat dihitung sebagai berikut:

Luas alas prisma = ½ × d₁ × d₂

= ½ × 39.56 cm × 39.56 cm

≈ 782.89 cm²

Selanjutnya, kita dapat menggunakan rumus volume prisma:

Volume prisma = Luas alas × Tinggi

2000 cm³ = 782.89 cm² × Tinggi

Tinggi ≈ 2.56 cm

Sehingga, volume prisma tersebut adalah:

Volume prisma = Luas alas × Tinggi

= 782.89 cm² × 2.56 cm

≈ 2000 cm³

Jadi, volume prisma tersebut adalah sekitar 2000 cm³.