Jawab:

1. a) Panjang busur AB dapat dihitung menggunakan rumus panjang busur = (sudut pusat/360) x 2πr. Karena sudut pusat AOB = 45° dan jari-jari lingkaran r = √24 = 2√6, maka panjang busur AB = (45/360) x 2π(2√6) = π/2 x √6 ≈ 3,67 cm

b) Luas panjang AOB dapat dihitung menggunakan rumus luas juring = (sudut pusat/360) x πr². Karena sudut pusat AOB = 45° dan jari-jari lingkaran r = √24 = 2√6, maka luas panjang AOB = (45/360) x π(2√6)² = π/4 x 24 ≈ 6π cm²

2. Panjang busur CD dapat dihitung menggunakan rumus panjang busur = (sudut pusat/360) x 2πr. Karena jari-jari lingkaran r = 21 cm dan panjang busur CD = 66 cm, maka (sudut pusat/360) x 2π(21) = 66. Dengan mengalikan kedua ruas dengan 360/2π, diperoleh sudut pusat COD = (66 x 360)/(2π x 21) ≈ 90,29°

3. a) Luas panjang AOB dapat dihitung menggunakan rumus luas juring = (sudut pusat/360) x πr². Karena panjang busur AOB = 90° dan luas panjang AOB = 154 cm², maka (90/360) x πr² = 154. Dengan mengalikan kedua ruas dengan 360/90π, diperoleh r² = (154 x 360)/(90π) ≈ 69,12. Maka jari-jari lingkaran r = √69,12 ≈ 8,31 cm

b) Rumus tembareng adalah sisi miring segitiga sama sisi, yang sama dengan diameter lingkaran. Maka rumus tembareng pada lingkaran dengan jari-jari r adalah 2r. Jadi, pada lingkaran dengan jari-jari 8,31 cm, rumus tembarengnya adalah 2 x 8,31 = 16,62 cm

jika sesuai tolong bantu jadikan jawaban terbaik ya terimakasih sehat selalu