Untuk mencari suhu campuran air tersebut, kita bisa menggunakan prinsip kekekalan energi yang menyatakan bahwa jumlah energi pada sistem terisolasi (tidak ada pertukaran energi dengan lingkungan) tidak berubah. Dalam hal ini, jumlah energi pada campuran air harus sama dengan jumlah energi pada air sebelum dicampur.

Kita bisa menggunakan rumus:

m1c1ΔT1 + m2c2ΔT2 = 0

dengan:

m1 = massa air pertama = 500 gram

c1 = kalor jenis air = 1 kal/g°C

ΔT1 = perubahan suhu air pertama = suhu campuran - suhu awal = suhu campuran - 20°C

m2 = massa air kedua = 200 gram

c2 = kalor jenis air = 1 kal/g°C

ΔT2 = perubahan suhu air kedua = suhu campuran - suhu awal = suhu campuran - 80°C

Karena energi yang hilang dari air yang panas sama dengan energi yang diperoleh oleh air yang dingin, maka:

m1c1ΔT1 = -m2c2ΔT2

500 × 1 × (suhu campuran - 20) = -200 × 1 × (suhu campuran - 80)

500s - 10000 = -200s + 16000

700s = 26000

suhu campuran = 37,14°C

Jadi, suhu campuran air tersebut adalah sekitar 37,14°C.