Berikut ini adalah pertanyaan dari Stingray pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Kuis 100÷2 Points dari Stingray:Sebuah Kubus ABCD.EFGH terdapat titik P ditengah garis EH dan titik Q ditengah HG jika Luas bidang ACPQ adalah 450 cm² maka
- panjang rusuk kubus?
- Luas bidang EDG?
- Luas bidang ACGE?
Pakai cara no ngasal!
![Kuis 100÷2 Points dari Stingray:Sebuah Kubus ABCD.EFGH terdapat titik P ditengah garis EH dan titik Q ditengah HG jika Luas bidang ACPQ adalah 450 cm² maka - panjang rusuk kubus?- Luas bidang EDG?- Luas bidang ACGE?Pakai cara no ngasal!](https://id-static.z-dn.net/files/d64/7056cf7d316414e23369f7dfe1dce452.jpg)
- panjang rusuk kubus?
- Luas bidang EDG?
- Luas bidang ACGE?
Pakai cara no ngasal!
![Kuis 100÷2 Points dari Stingray:Sebuah Kubus ABCD.EFGH terdapat titik P ditengah garis EH dan titik Q ditengah HG jika Luas bidang ACPQ adalah 450 cm² maka - panjang rusuk kubus?- Luas bidang EDG?- Luas bidang ACGE?Pakai cara no ngasal!](https://id-static.z-dn.net/files/d64/7056cf7d316414e23369f7dfe1dce452.jpg)
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Pada lampiran, sekian.
.
.
.
Detail Jawaban
________________________
Mapel : Matematika
Kelas : SMP
Materi : Luas bidang
Kata kunci : Luas
Kode kategorisasi : -
________________________
#MathNath
![GEOMETRI BIDANG RUANGa) panjang rusuk kubus?Ya misalkan rusuknya itu r cm, kalau dilihat2, ACPQ adalah jajargenjang sempurna, jadi, AC = r√2 cm dong karena itu diagonal bidang, bisa juga didapat dengan phytagoras :AB² + BC² = AC²AC² = 2r²AC = r√2Kalo PQ = ½r√2 karena itu setengah dari diagonal bidang nya. Nah tapi gimana kalo jarak PQ ke AC? itu juga harus kita cari untuk menyamakan dengan luas jajargenjang.Misal titik O perpotongan PQ dan HF, dan R perpotongan AC dan BD, maka OR adalah panjang yang kita cari. Nah dari sini kita bisa menggunakan metode proyeksi, misal tepat dibawah titik P ada titik S di bidang ABCD, maka cari OR dengan phytagoras :OR² = OS² + SR²OR² = (r)² + (¼r√2)² => karena SR = ¼ diagonal bidang ABCDOR² = r² + ⅛r²OR² = 9/8 r²OR = 3/(2√2) rOR = ¾r√2okeh, maka didapat lah akhirnya luas jajargenjang :450 cm² = ½t (alas + atap)450 = ½(¾r√2) (r√2 + ½r√2)450 = ⅜r√2 × 3/2 r√2450 = 9/8 r²r² = 400r = 20 cmb) Luas bidang EDG?Ya, itu segitiga sama sisi dengan panjang sisi r√2 alias 20√2L.EDG = ½ × alas × tinggi= ½ × 20√2 × 10√6= 10√2 × 10 √3 √2= 200√3 cm²c) Luas bidang ACGE?Huh, itu persegi panjang, :L = panjang × lebar= 20√2 × 20= 400√2 cm²](https://id-static.z-dn.net/files/dc0/60acd353bcef0057f326808ac35e135b.jpg)
![GEOMETRI BIDANG RUANGa) panjang rusuk kubus?Ya misalkan rusuknya itu r cm, kalau dilihat2, ACPQ adalah jajargenjang sempurna, jadi, AC = r√2 cm dong karena itu diagonal bidang, bisa juga didapat dengan phytagoras :AB² + BC² = AC²AC² = 2r²AC = r√2Kalo PQ = ½r√2 karena itu setengah dari diagonal bidang nya. Nah tapi gimana kalo jarak PQ ke AC? itu juga harus kita cari untuk menyamakan dengan luas jajargenjang.Misal titik O perpotongan PQ dan HF, dan R perpotongan AC dan BD, maka OR adalah panjang yang kita cari. Nah dari sini kita bisa menggunakan metode proyeksi, misal tepat dibawah titik P ada titik S di bidang ABCD, maka cari OR dengan phytagoras :OR² = OS² + SR²OR² = (r)² + (¼r√2)² => karena SR = ¼ diagonal bidang ABCDOR² = r² + ⅛r²OR² = 9/8 r²OR = 3/(2√2) rOR = ¾r√2okeh, maka didapat lah akhirnya luas jajargenjang :450 cm² = ½t (alas + atap)450 = ½(¾r√2) (r√2 + ½r√2)450 = ⅜r√2 × 3/2 r√2450 = 9/8 r²r² = 400r = 20 cmb) Luas bidang EDG?Ya, itu segitiga sama sisi dengan panjang sisi r√2 alias 20√2L.EDG = ½ × alas × tinggi= ½ × 20√2 × 10√6= 10√2 × 10 √3 √2= 200√3 cm²c) Luas bidang ACGE?Huh, itu persegi panjang, :L = panjang × lebar= 20√2 × 20= 400√2 cm²](https://id-static.z-dn.net/files/d2f/807238f9b818cf34ffa4d2e6fa101ce2.jpg)
![GEOMETRI BIDANG RUANGa) panjang rusuk kubus?Ya misalkan rusuknya itu r cm, kalau dilihat2, ACPQ adalah jajargenjang sempurna, jadi, AC = r√2 cm dong karena itu diagonal bidang, bisa juga didapat dengan phytagoras :AB² + BC² = AC²AC² = 2r²AC = r√2Kalo PQ = ½r√2 karena itu setengah dari diagonal bidang nya. Nah tapi gimana kalo jarak PQ ke AC? itu juga harus kita cari untuk menyamakan dengan luas jajargenjang.Misal titik O perpotongan PQ dan HF, dan R perpotongan AC dan BD, maka OR adalah panjang yang kita cari. Nah dari sini kita bisa menggunakan metode proyeksi, misal tepat dibawah titik P ada titik S di bidang ABCD, maka cari OR dengan phytagoras :OR² = OS² + SR²OR² = (r)² + (¼r√2)² => karena SR = ¼ diagonal bidang ABCDOR² = r² + ⅛r²OR² = 9/8 r²OR = 3/(2√2) rOR = ¾r√2okeh, maka didapat lah akhirnya luas jajargenjang :450 cm² = ½t (alas + atap)450 = ½(¾r√2) (r√2 + ½r√2)450 = ⅜r√2 × 3/2 r√2450 = 9/8 r²r² = 400r = 20 cmb) Luas bidang EDG?Ya, itu segitiga sama sisi dengan panjang sisi r√2 alias 20√2L.EDG = ½ × alas × tinggi= ½ × 20√2 × 10√6= 10√2 × 10 √3 √2= 200√3 cm²c) Luas bidang ACGE?Huh, itu persegi panjang, :L = panjang × lebar= 20√2 × 20= 400√2 cm²](https://id-static.z-dn.net/files/d41/3284db0f3344f112a1c593a547d6b545.jpg)
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh MathNath dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 15 Jul 21