Iklim Schmidt-Ferguson sangat bervariasi, dengan daerah yang berbeda mengalami jenis cuaca yang berbeda. Indonesia secara keseluruhan juga memiliki iklim yang bervariasi.

Pembahasan

Untuk tujuan pertanian dan perkebunan, Schmidt dan Ferguson membuat klasifikasi khusus iklim tropis. Dasar pengklasifikasian iklim ini adalah banyaknya curah hujan yang turun setiap bulannya sehingga diketahui rata-rata bulan basah, bulan lembap, dan bulan kering.

Bulan kering adalah bulan dengan ketebalan curah hujan kurang dari 60 mm, sedangkan bulan lembap adalah bulan dengan ketebalan curah hujan 60 mm sampai dengan 100 mm. Bulan basah adalah bulan yang curah hujannya banyak.

Ketentuan dari sistem klasifikasi iklim Schmidt dan Ferguson yaitu sebagai berikut:

• Iklim A (sangat basah) dengan Q = 0 – 0,143
• Iklim B (basah) dengan Q = 0,143 – 0,333
• Iklim C (agak sedang) dengan Q = 0,333 – 0,600
• Iklim D (sedang) dengan Q = 0,600 – 1,000
• Iklim E (agak kering) dengan Q = 1,000 – 1,670
• Iklim F (kering) dengan Q = 1,670 – 3,000
• Iklim G (sangat kering) dengan Q = 3,000 – 7,000
• Iklim H (luar biasa kering) dengan Q = >7,000

Pelajari lebih lanjut

• Pelajari tentang solusi buku sekolah pengertian iklim brainly.co.id/jawaban-buku/q-peristiwa-meningkatnya-temperatur-air-laut-samudra-pasifik
• Pelajari tentang  iklim Schmidt-Ferguson yomemimo.com/tugas/39375178

#BelajarBersamaBrainly #SPJ4