Berikut ini adalah pertanyaan dari williamnaibaho499 pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Ceritanya lho:
Pada bulan April 1595, Cornelis de Houtman dan de Keyzer memimpin pelayaran menuju Nusantara dengan 4 buah kapal. Pelayaran tersebut menempuh rute Belanda - Pantai Barat Afrika - Tanjung Harapan - Samudra Hindia - Selat Sunda - Banten. Selama dalam pelayaran, mereka selalu berusaha menjauhi jalan pelayaran Portugis sehingga pelayaran tidak singgah di India dan Malaka yang sudah dahulu diduduki Portugis. Pada bulan Juni 1596, pelayaran Houtman tiba di Banten. Pada mulanya, kedatangan Belanda mendapat sambutan hangat dari masyarakat Banten.
Kedatangan Belanda diharapkan dapat memajukan perdagangan dan dapat membantu usaha Banten menyerang Palembang. Akan tetapi, kemudian timbul ketegangan antara masyarakat Banten dengan Cornelis de Houtman. Hal itu disebabkan oleh sikap de Houtman hanya mau membeli rempah-rempah jika musim panen tiba. Akibatnya, beliau diusir dari Banten dengan mendapat sedikit rempah-rempah. Meskipun demikian, de Houtman disambut dengan gegap gempita oleh masyarakat Belanda. Beliau dianggap sebagai pelopor pelayaran menemukan jalan laut ke Indonesia.
jawaban saya:
- Proses kedatangan Belanda di Indonesia
Awalnya pedagang Belanda hanya bisa membeli rempah-rempah lewat pedagang Portugis di Lisabon, karena mereka tidak memiliki akses langsung ke rempah-rempah di Indonesia. Hal ini tetap menguntungkan orang Belanda karena mereka masih bisa encari untung dengan menjual ulang rempah-rempah ke negara Eropa Utara yang jauh dari Portugal.
Namun situasi berubah saat terjadi perang agama antara kaum Protestant (termasuk Belanda) melawan kaum Katolik (termasuk Spanyol dan Portugis), ditambah dengan perang kemerdekaan Belanda yang ingin melepaskan diri dari kekuasaan Raja Spanyol Felipe II, yang mewarisi Belanda dari ayahnya, Raja Spanyol Carlos I. Terlebih lagi, Raja Felipe II kemudian juga bertahta sebagai raja Portugal setelah mewarisi negara itu dari kerabatnya, Raja Portugal Sebastian yang tewas saat perang melawan Maroko.
Kondisi ini membuat Belanda tidak bisa lagi membeli rempah-rempah dari Portugis di Lisabon, sehingga mereka terpaksa mencari alternatif jalur perdagangan. Para pedagang Belanda kemudian mengumpulkan modal untuk biaya pengiriman kapal, ditambah dengan peta yang dibuat oleh Petrus Plancius, para pedagang Belanda mengirim empat kapal: Mauritius, Amsterdam, Hollandia dan Duyfken untuk mencoba rute baru ini dan membeli rempah-rempah langsung dari Indonesia. Ekspedisi ini berangkat pada 2 April 1595 dengan dipimpin oleh Cornelis de Houtman. Setelah perjalanan berat, dimana 71 dari 248 pelaut Belanda tewas, ekspedisi ini akhirnya sampai ke Kota Banten, salah satu pusat perdagangan rempah-rempah di Indonesia saat itu, pada Juni 1596.
selamat membaca baca komen
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh idaramaardana dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 27 Jul 21