bikinin dongeng kampung halaman ayah​

Berikut ini adalah pertanyaan dari antonwibowo11 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar

Bikinin dongeng kampung halaman ayah​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan:

Hari menjelang magrib ketika ayah pulang ke rumah. Kepulangannya adalah hal yang selalu kunantikan. Mengapa demikian? Karena aku, adik, dan ibuku hanya punya waktu malam hari untuk bercengkerama. Dengan pulangnya ayah dari tempat kerja, lengkaplah sudah anggota keluarga kami. Pada malam hari kami biasa ngobrol seputar aktivitas kami seharian. Obrolan kami kemudian diakhiri dengan cerita ayah tentang berbagai hal. Itulah yang membuat aku antusias menyambut kepulangannya.

Kami tidak pernah bosan mendengarkan cerita ayah. Ada saja hal yang diceritakan. Banyaknya sih cerita tentang zaman dahulu, cerita tentang Kerajaan Sunda, Kerajaan Kawali, Kerajaan Panjalu, dan kerajaan lainnya. Dongeng-dongeng dari berbagai wilayah pun seringkali diceritakannya kepada kami.

Biasanya kami mendengarkan cerita ayah itu di kamar. Cerita ayah akan berakhir ketika mengetahui aku dan adikku tertidur pulas di sampingnya. “Yah, ayo kita bercerita lagi!” ujarku seraya menyambut kepulangannya di depan pintu.

“Assalamualaikum,” ayah malah mengucap salam.

“Wa’alaikum salam,” jawabku.

“Nah, gitu dong, menjawab salam dulu baru ngomong,” sahut ayah.

“He he,” aku hanya bisa tertawa kecut.

Aku kemudian mencium tangan ayah. Kuraih tas yang dibawanya.

“Nanti ya, Ayah istirahat dulu. Kita ke masjid dulu, berjamaah Magrib. Ngaji dulu, makan dulu, salat Isya dulu, baru nanti bercerita,” ujar ayah. “Yaa,” ujarku sedikit kecewa.

“Iyalah, selesaikan dulu kewajiban agama, baru nanti kita ngobrol santai. Bukan begitu, Istriku yang Cantik? Eh, mana ibu, Ka?” ayah memberi penjelasan seraya menanyakan keberadaan ibu.

“Tuh, sama De Naufal, lagi di ruang TV.”

“Kamu sudah belajar?” tanya ayah kepadaku.

Aku menganggukkan kepala.

“Bagus,” puji ayah. Ayah kemudian memanggil ibu dan adikku seraya menghampiri mereka. Aku berjalan di belakangnya.

“Di mana istriku, di mana anakku,” ayah berlagak bertanya, menirukan seorang tokoh di film Si Unyil yang pernah kutonton.

disingkat sesuai hati kalian aja

soalnya saya kasih yg lengkap

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh duniainformasi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 27 Jul 21