berapa gram senyawa arsen untuk membunuh manusia

Berikut ini adalah pertanyaan dari MasApank3629 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Berapa gram senyawa arsen untuk membunuh manusia

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Arsenik merupakan salah satu unsur beracun yang sangat berbahaya, terutama karena racun arsenik ini tidak berasa. Arsen trivalen memberikan efek mematikan (lethal dose) 1-1,25 mg tiap kilogram massa tubuh, adapun gas arsin mematikan saat terhirup sebanyak 10 ppm.

Pembahasan

Berdasarkan ilmu toksikologi, semua zat di dunia ini pada dasarnya bersifat toksik. Namun, bukan berarti mengkonsumsi zat-zat tertentu dalam jumlah terbatas akan membahayakan nyawa. Perbedaannya terletak pada lethal dose masing-masing. Lethal dose adalah dosis paparan minimal yang dapat menyebabkan kematian. Misalnya, oksigen yang sangat bermanfaat bagi manusia dalam jumlah wajar karena dibutuhkan dalam proses respirasi, dapat berubah menjadi berbahaya jika kita berlebihan menghirupnya. Pada konsentrasi yang sangat pekat, oksigen bahkan menimbulkan keracunan yang fatal bagi manusia. Sebaliknya, ada pula zat-zat yang walaupun hanya dikonsumsi sangat sedikit pun dapat berakibat fatal bagi manusia, contohnya adalah arsenik.

Arsen memiliki banyak bilangan oksidasi, yaitu As(0), As(III), As(V), dan gas arsin. Dalam senyawanya, arsen ada dalam bentuk garam anorganik, garam organik, dan gas. Di antara bentuk-bentuk arsen, gas arsin dilaporkan paling berbahaya, karena dapat menimbulkan kematian jika terhirup sebanyak 10 ppm. Pada konsentrasi lebih dari 25 ppm, dapat menimbulkan kematian 1 jam setelah terhirup, bahkan jika terhirup lebih dari 250 ppm, dapat langsung menimbulkan kematian. Namun tentu saja efeknya berbeda tiap bertambahnya massa tubuh. Adapun As(III) memiliki lethal dose 1 - 1,25 mg/kg massa tubuh.

Dari beberapa bentuk arsen dalam senyawanya, garam arsen anorganik dilaporkan lebih beracun daripada arsen organik. Arsen organik salah satunya adalah senyawa arsen yang terdapat pada cangkang crustaceae. Senyawa arsen organik pada crustaseae tetap memiliki efek racun, tetapi dibutuhkan banyak sekali crustaseae hingga dapat berakibat fatal bagi manusia.

Keracunan arsen muncul berupa gejala mual, muntah, diare, dan sakit perut jika tertelan. Pada tahap kronis, dapat muncul gangren yang parah yang disebut “blackfoot disease” jika terpapar pada kulit, seperti yang muncul di Taiwan. Pada jangka panjang, paparan As(III) juga dapat menyebabkan kanker paru dan kanker kandung kemih. Sedangkan gas arsin dapat menimbulkan mulut berbau bawang, pusing, mual, muntah, diare, nyeri dada, serta gagal hati dan gagal ginjal setelah 1-2 jam terpapar.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang notasi arsen : yomemimo.com/tugas/43251631?referrer=searchResults

#BelajarBersamaBrainly #SPJ4

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh equivocactor dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 07 Aug 22