Berikut adalah beberapa yang perlu diperhatikan dalam melakukan bioremediasi

1. Kadar Oksigen, Bakteri yang digunakan untuk mengdegradasi hidrokarbon adalah bakteri aerob, yaitu bakteri yan membutuhkan oksigen dalam aktivitasnya.
2. Kadar Air, Kondisi tanah dapat memberikan efek pada aktivitas mikroorganisme dan laju biodegradasi kontaminaa senyawa hidrokarbon. Suhu optimum bagi hampir semua mikroorganisme tanah pada umumnya pada kisaran 10-40 derajat celcius.
3. pH, Nilai pH tanah berpengaruh pada kondidi optimum mikroorganisme pedegradasi karbon. Nilai pH akan mempengaruhi kemampuan mikroorganisme untuk menjalankan fungsi-fungsi sel, transpor sel membran maupun keseimbangan reaksi yang terkatalis oleh enzim.
4. Nutrien, Nutrisi merupakan faktor yang mempengaruhi besar dalam sintesis dan pertumbuhan sel serta aktivitas enzim yang dihasilkan bakteri untuk mendegradasi polutan.

Pembahasan:

Biormediasi adalah suatu upaya pemulihan kondisi lingkungan dengan menggunakan aktivitas biologis mikroba untuk mendegradasi dan menurunkan toksisitas dari berbagai senyawa pencemar. Teknologi proses bioremediasi dipilih karena cukup pontensial untuk diterapkan di Indonesia, karena kondisi iklim tropis dengan sinar matahari, kelembapan yang tinggi serta keanekaragaman mikroorganisme yang tinggi sangat mendukung percepatan proses pertumbuhan mikroba untuk aktif mendegradasi minyak.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Contoh dan pengertian Bioremediasidapat disimak diyomemimo.com/tugas/39721518

#BelajarBersamaBrainly