Penjelasan dengan langkah-langkah:

Untuk menyelesaikan masalah ini, kita bisa menggunakan rumus persegi panjang siku-siku, yaitu Luas = Alas x Tinggi. Kita bisa menggunakan persegi panjang siku-siku pada sisi AB, BC, dan AC sebagai alas dan tinggi masing-masing persegi panjang tersebut.

Pertama, mari kita hitung luas persegi panjang pada sisi AB. Sisi AB dapat dijadikan alas, dan sisi AC dapat dijadikan tinggi. Sehingga, luas persegi panjang pada sisi AB adalah:

Luas AB = AB x AC

= 10 cm x 6 cm

= 60 cm^2

Selanjutnya, mari kita hitung luas persegi panjang pada sisi BC. Sisi BC dapat dijadikan alas, dan sisi AC dapat dijadikan tinggi. Sehingga, luas persegi panjang pada sisi BC adalah:

Luas BC = BC x AC

= 8 cm x 6 cm

= 48 cm^2

Terakhir, mari kita hitung luas persegi panjang pada sisi AC. Sisi AC dapat dijadikan alas, dan sisi AB dapat dijadikan tinggi. Sehingga, luas persegi panjang pada sisi AC adalah:

Luas AC = AC x AB

= 6 cm x 10 cm

= 60 cm^2

Jadi, luas persegi panjang pada sisi AB adalah 60 cm^2, luas persegi panjang pada sisi BC adalah 48 cm^2, dan luas persegi panjang pada sisi AC adalah 60 cm^2.

Sekarang, mari kita tunjukkan bahwa luas persegi panjang pada hipotenusa (AC) sama dengan jumlah luas persegi panjang pada sisi yang lainnya (AB dan BC).

Luas AC = Luas AB + Luas BC

= 60 cm^2 + 48 cm^2

= 108 cm^2

Jadi, luas persegi panjang pada hipotenusa sama dengan jumlah luas persegi panjang pada sisi yang lainnya.