Jawaban:

Berikut adalah 7 kebiasaan guru yang efektif dalam proses pembelajaran matematika:

Menjelaskan dengan jelas: Guru yang efektif dalam pembelajaran matematika dapat menjelaskan konsep-konsep matematika dengan jelas dan terstruktur. Mereka menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa dan menghindari penggunaan istilah yang membingungkan.

Menciptakan lingkungan belajar yang inklusif: Guru harus menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif bagi semua siswa. Mereka memastikan bahwa setiap siswa merasa didengar dan dihargai, sehingga mereka merasa nyaman untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran matematika.

Menggunakan variasi strategi pengajaran: Guru yang efektif menggunakan berbagai strategi pengajaran untuk memfasilitasi pemahaman siswa terhadap konsep-konsep matematika. Mereka menggunakan contoh, manipulatif, visualisasi, dan pemecahan masalah untuk membantu siswa mengembangkan pemahaman yang mendalam.

Memberikan umpan balik yang konstruktif: Guru memberikan umpan balik yang konstruktif kepada siswa secara teratur. Umpan balik tersebut tidak hanya berfokus pada jawaban yang benar atau salah, tetapi juga memberikan panduan yang spesifik dan saran perbaikan untuk memperbaiki pemahaman dan keterampilan matematika siswa.

Mendorong kerja sama dan diskusi: Guru mendorong siswa untuk bekerja sama dalam kelompok atau pasangan, dan mendorong diskusi yang mendalam tentang konsep-konsep matematika. Hal ini membantu siswa membangun pemahaman yang lebih baik melalui berbagi ide, berargumentasi, dan memecahkan masalah secara bersama-sama.

Mengaitkan matematika dengan kehidupan sehari-hari: Guru mengaitkan konsep-konsep matematika dengan situasi dunia nyata dan kehidupan sehari-hari siswa. Dengan cara ini, siswa dapat melihat relevansi matematika dalam kehidupan mereka dan mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam.

Memberikan tantangan yang sesuai: Guru memberikan tantangan matematika yang sesuai dengan tingkat kemampuan siswa. Mereka mengakomodasi siswa yang memiliki tingkat pemahaman yang berbeda dengan memberikan tugas yang menantang namun dapat dicapai. Hal ini mendorong siswa untuk berpikir kritis, mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, dan mengatasi kesulitan dalam matematika.

Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan ini, guru dapat menciptakan lingkungan pembelajaran matematika yang efektif, memfasilitasi pemahaman siswa, dan membantu mereka meraih keberhasilan dalam mata pelajaran matematika