PT Nusa Jaya menggunakan sistem harga pokok standar. Perusahaan tersebut

Berikut ini adalah pertanyaan dari Novrial123 pada mata pelajaran Akuntansi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

PT Nusa Jaya menggunakan sistem harga pokok standar. Perusahaan tersebut memiliki kapasitasnormal 10.000 jam kerja langsung per bulan. Biaya standar untuk pengolahan satu unit produk
adalah sebagai berikut :
Bahan baku 2kg @ Rp 2
Tenaga kerja langsung 4 jam @ Rp 1,25
Biaya overhead berdasarkan jam kerja langsung:
BOP tetap 4 jam @ Rp 0,5
BOP variabel 4 jam @ Rp 1
Jumlah
Rp 2
Hitunglah:
a. Selisih harga bahan baku yang dipakai
b. Selisih kuantitas bahan baku
Rp 4
5
Dalam bulan Januari 2011 dibeli bahan baku 5.000 kg @ Rp 1.9 dan bahan baku yang dipakai
4.900 kg. total upah Rp 11.460 dengan tarif upah sesungguhnya Rp 1.2/jam. Biaya overhead
pabrik sesungguhnya Rp 14.500. jumlah produk yang diselesaikan periode tersebut 2.000 unit
c. Selisih tarif upah langsung
d. Selisih efisiensi upah langsung
e. Selisih terkendalikan
f. Selisih volume
g. Buatlah jurnal yang diperlukan
6
Rp 15
dan produk dalam proses akhir bulan 500 unit dengan tingkat penyelesaian 80% bahan baku dan
konversi. Produk terjual sebanyak 1.800 unit dengan harga @Rp 25.
Sumber Referensi :
Hansen Don R & Marryane M. Mowen. 2005. Management Accounting. Eight Edition. South
Western of Thomson Learning. Singapore

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

a. Selisih harga bahan baku yang dipakai adalah Rp 1.000, karena (5.000 kg x Rp 1,9/kg) - (4.900 kg x Rp 2/kg) = Rp 1.000.

b. Selisih kuantitas bahan baku adalah 100 kg, karena 5.000 kg - 4.900 kg = 100 kg.

c. Selisih tarif upah langsung adalah Rp 1.240, karena (4.000 jam x Rp 1,25/jam) - (4.000 jam x Rp 1,2/jam) = Rp 1.240.

d. Selisih efisiensi upah langsung adalah Rp 240, karena (4.000 jam x Rp 1,2/jam) - Rp 11.460 = Rp 240.

e. Selisih terkendalikan adalah Rp 4.500, karena (4.000 jam x Rp 1,2/jam) + Rp 14.500 - Rp 11.460 = Rp 4.500.

f. Selisih volume adalah Rp 8.000, karena (2.000 unit x Rp 10) - (2.000 unit x Rp 2) = Rp 8.000.

Berikut adalah jurnal yang diperlukan:

Debit (Dr) Kredit (Cr)

Bahan Baku Rp 1.000

Upah Langsung Rp 1.240

Overhead Pabrik Rp 4.500

Persediaan Bahan Baku Rp 100

Produk Dalam Proses Rp 8.000

Penjualan Rp 45.000

Catatan:

Harga pokok unit adalah Rp 10, karena (Rp 2 + Rp 5 + Rp 3) = Rp 10.

Pendapatan penjualan adalah Rp 45.000, karena 1.800 unit x Rp 25 = Rp 45.000.

Saldo akhir persediaan bahan baku adalah Rp 100, karena saldo awal Rp 0 + Rp 1.000 - Rp 900 = Rp 100.

Saldo akhir produk dalam proses adalah Rp 8.000, karena saldo awal Rp 0 + Rp 8.000 - Rp 0 = Rp 8.000.

Hallo kaka mau di bantu jawabnya bisa menghubungi no kami +62 821-2652-6626

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh pecintasolawatnabi10 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 24 Mar 23