Perbedaan utama antara perhitungan nilai Z untuk populasi dan sampel pada distribusi normal (Gaus) terletak pada penggunaan nilai standar deviasi. Jika nilai standar deviasi populasi diketahui, maka nilai Z dapat dihitung dengan membagi selisih antara rata-rata populasi dan nilai yang diuji dengan standar deviasi populasi. Namun, jika nilai standar deviasi populasi tidak diketahui, maka standar deviasi sampel dapat digunakan sebagai estimasi standar deviasi populasi, dan nilai Z dapat dihitung dengan membagi selisih antara rata-rata sampel dan nilai yang diuji dengan standar deviasi sampel yang telah dihitung.

Dalam praktiknya, perhitungan nilai Z untuk populasi lebih jarang digunakan karena sulit untuk mendapatkan data untuk seluruh populasi. Sebaliknya, sampel umumnya digunakan untuk mengambil kesimpulan tentang populasi secara umum, dan perhitungan nilai Z untuk sampel lebih sering digunakan dalam praktik statistik.