Jawaban dan Penjelasan:

Ekstensi Penberguna untuk mengatur bagaimanasprite menggerakan “pena”-nya. Jadi, ekstensi Pen ini memungkinkan sprite menggambar pada stage.

Pada Scratch 2, ekstensi Pen terdapat pada blok Pen. Sedangkan pada Scratch 3, ekstensi Pen merupakan sebuah ekstensi yang harus ditambahkan secara manual (tidak muncul pertama kali pada saat kita masuk ke web Scratch atau buka aplikasi Scratch 3).

Ilustrasi penggunaan ekstensi Pen

Misalnya sprite berada pada posisi (0, 0). Kemudian kita tambahkan dan atur blok-blok berikut ini secara berurutan:

• "pen down"
• "set pen color to <merah>" (warna bisa dipilih)
• "go to x: 100 y: 100"  ⇐ dari kategori blok Motion

Ketika dijalankan dengan mengklik tombol bendera hijau, atau dengan event tertentu, maka sprite akan bergerak dari titik (0, 0) hingga (100, 100) sambil menggambar garis lurus berwarna merah, karena lintasan pergerakan sprite merupakan garis lurus.

Terdapat 9 blok pada ekstensi Pen, yaitu:

1. stamp
2. erase all
3. pen down
4. pen up
5. set pen color to <warna>
6. set pen <pilihan-properti> color to <nilai>
   ⇒ properti: color, saturation, brightness, transparency.
   ⇒ jika yang dipilih adalah color, maka <nilai> berupa pilihan warna.
7. change pen <pilihan-properti> color by <nilai>
8. change pen size by <nilai>
9. set pen size to <nilai>

Saya berikan contoh hasil kode Scratch dengan menggunakan ekstensi Pen ini. Dari 5 gambar, terdapat 1 gambar animasi yang merupakan rekaman hasil running kodenya. Jika animasi GIF tersebut tidak bergerak, silahkan melihat gambar hasil akhir.