Jawaban:

Setelah tahapan rasionalisasi dalam perancangan produk kerajinan pasar lokal, tahap selanjutnya adalah tahap perancangan produk. Tahap ini merupakan tahap penting dalam proses pengembangan produk kerajinan karena di sini para desainer atau pengrajin akan menentukan desain dan spesifikasi produk yang akan dibuat. Tahap ini terdiri dari beberapa sub-tahap, di antaranya:

1. Kajian teknis: merupakan sub-tahap pertama dalam tahap perancangan produk. Pada sub-tahap ini, para desainer atau pengrajin akan melakukan kajian terhadap kemampuan teknis yang dimiliki oleh perusahaan atau organisasi dalam mengembangkan produk kerajinan. Kajian ini akan membantu para desainer atau pengrajin dalam menentukan desain dan spesifikasi produk yang sesuai dengan kemampuan teknis yang ada.
2. Perancangan desain: merupakan sub-tahap kedua dalam tahap perancangan produk. Pada sub-tahap ini, para desainer atau pengrajin akan menggambarkan desain produk yang akan dibuat sesuai dengan keinginan konsumen dan kebutuhan pasar. Perancangan desain ini dapat dilakukan dengan menggunakan program komputer atau secara manual dengan menggunakan alat seperti pensil, penggaris, dan sebagainya.
3. Spesifikasi produk: merupakan sub-tahap ketiga dalam tahap perancangan produk. Pada sub-tahap ini, para desainer atau pengrajin akan menentukan spesifikasi produk yang akan dibuat, seperti ukuran, berat, warna, dan sebagainya. Spesifikasi produk ini akan menjadi acuan bagi para pengrajin dalam membuat produk sesuai dengan desain yang telah ditentukan.
4. Prototipe produk: merupakan sub-tahap terakhir dalam tahap perancangan produk. Pada sub-tahap ini, para desainer atau pengrajin akan membuat prototipe produk yang akan dibuat. Prototipe ini akan digunakan sebagai contoh produk yang akan dibuat dan akan diuji coba untuk memastikan bahwa produk tersebut sesuai dengan desain dan spesifikasi yang telah ditentukan.