Sistem pemerintahan sentralistik dan desentralistik merujuk pada cara-cara di mana kekuasaan dan kewenangan pemerintahan dibagi antara pemerintah pusat dan daerah.

Sistem pemerintahan sentralistik adalah sistem di mana kekuasaan dan kewenangan terpusat di tangan pemerintah pusat atau federal. Dalam sistem ini, kebijakan dan regulasi dibuat di tingkat pusat dan kemudian diberlakukan di seluruh wilayah negara. Contoh negara dengan sistem pemerintahan sentralistik antara lain Prancis dan Jepang. Di Prancis, misalnya, pemerintah pusat memutuskan kebijakan nasional seperti pajak dan anggaran, dan kemudian mengatur pelaksanaannya di tingkat daerah.

Sistem pemerintahan desentralistik adalah sistem di mana kekuasaan dan kewenangan terbagi di antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah atau regional. Dalam sistem ini, otoritas daerah diberikan kekuasaan untuk membuat keputusan dalam hal-hal tertentu seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur di wilayah mereka sendiri. Contoh negara dengan sistem pemerintahan desentralistik adalah Amerika Serikat dan Indonesia. Di Indonesia, misalnya, kebijakan pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur diputuskan di tingkat daerah oleh pemerintah kabupaten atau kota, sedangkan kebijakan nasional seperti pajak dan anggaran tetap ditetapkan oleh pemerintah pusat.