Bacalah uraian berikut untuk menjawab pertanyaan 12 Panen Padi yang

Berikut ini adalah pertanyaan dari ndyaasninrsyfa25 pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Bacalah uraian berikut untuk menjawab pertanyaan 12 Panen Padi yang Panen merupakan kegiatan menumpuk atau mengumpulkan butir padi telah matang dari sawah/ladang. Kegiatan panen meliputi kumpulan dari proses penuaian, penumpukan, perontokan, pembersihan, dan pengangkutan yang dilakukan secara bertahap. Dalam prosesnya penting sekali untuk menerapkan metode atau cara yang baik agar dapat memaksimalkan hasil gabah dan meminimalisir kerusakan selama proses pemanenan. Pak Romli mendapatkan hasil panen padi gabah basah tahun ini seberat 2,2 ton. Setelah dijemur, berat gabah mengalami penyusutan sebanyak 40 % menjadi gabah kering. Gabah kering terus digiling untuk menjadi beras dan mengalami penyusutan 20 %. Harga gabah basah adalah Rp 4.300 per kg. Sedangkan harga gabah kering Rp 7.000 per kg. Harga beras Rp 10.000,00 per kg. 12. Pertanyaan 12 (uraian) Berdasarkan Teks 7 tersebut, Tentukan mana yang lebih menguntungkan jika hasil panen dijual pada saat gabah basah atau gabah kering atau sudah menjadi beras ! Jelaskan!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Untuk menentukan mana yang lebih menguntungkan jika hasil panen dijual pada saat gabah basah, gabah kering, atau sudah menjadi beras, pertama-tama kita perlu menghitung jumlah yang didapat dari setiap jenis penjualan tersebut.

Berdasarkan teks yang disampaikan, jumlah hasil panen padi gabah basah Pak Romli seberat 2,2 ton. Jika dijual pada saat gabah basah, Pak Romli akan mendapatkan 2,2 ton x Rp 4.300/kg = Rp 9.460.000.

Setelah dijemur, berat gabah mengalami penyusutan sebanyak 40%, sehingga berat gabah kering yang didapat adalah 2,2 ton x (100%-40%) = 1,32 ton. Jika dijual pada saat gabah kering, Pak Romli akan mendapatkan 1,32 ton x Rp 7.000/kg = Rp 9.240.000.

Berat gabah kering yang didapat dari hasil panen Pak Romli sebanyak 1,32 ton. Setelah digiling, beras yang didapat adalah 1,32 ton x (100%-20%) = 1,056 ton. Jika dijual pada saat sudah menjadi beras, Pak Romli akan mendapatkan 1,056 ton x Rp 10.000/kg = Rp 10.560.000.

Berdasarkan perhitungan di atas, jelas bahwa penjualan pada saat sudah menjadi beras adalah yang paling menguntungkan bagi Pak Romli, karena dapat menghasilkan pendapatan terbesar yaitu Rp 10.560.000. Namun, perlu diingat bahwa proses penggilingan beras juga memerlukan biaya, sehingga perlu mempertimbangkan juga biaya tersebut dalam menentukan pilihan penjualan yang tepat.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh senkurin dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 17 Mar 23