Berikut ini adalah pertanyaan dari goodboy9999 pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
b. Tentukan persamaan garis dalam bentuk persamaan vektor, persamaan parameter dan persamaan linier yang melalui titik A dan B ?
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawab:
Penjelasan dengan langkah-langkah:
a). Untuk menyelesaikan soal tersebut, pertama-tama kita perlu menghitung vektor AB dan CB terlebih dahulu.
Vektor AB dapat dihitung dengan mengurangi titik B dari titik A, sehingga didapatkan:
AB = B - A = (-1,-2,4) - (2,3,4) = (-3,-5,0)
Vektor CB dapat dihitung dengan mengurangi titik C dari titik B, sehingga didapatkan:
CB = C - B = (-2,0,5) - (-1,-2,4) = (-1,2,1)
Kemudian, kita dapat menghitung perkalian vektor AB dengan CB dengan menggunakan rumus:
AB X CB = (aybz - azby, azbx - axbz, axby - aybx)
= (51 - 02, 0*(-1) - (-3)*1, (-3)2 - 5(-1))
= (-2, 3, -1)
Untuk menyelesaikan soal a), kita perlu menghitung perkalian vektor AC dengan vektor (-2, 3, -1). Untuk menghitung vektor AC, kita dapat mengurangi titik C dari titik A, sehingga didapatkan:
AC = C - A = (-2,0,5) - (2,3,4) = (-4,-3,1)
Kemudian, kita dapat menghitung perkalian vektor AC dengan vektor (-2, 3, -1) dengan menggunakan rumus:
AC . (-2, 3, -1) = (-4)*(-2) + (-3)3 + (1)(-1)
= 8 - 9 - 1
= -2
Jadi, hasil perkalian vektor AC dengan vektor (-2, 3, -1) adalah -2.
vektor AB dengan CB adalah -2
b). Untuk menyelesaikan soal b), kita perlu menghitung persamaan garis yang melalui titik A dan B. Persamaan garis dapat dituliskan dalam beberapa bentuk, yaitu:
Persamaan vektor: Persamaan garis dapat dituliskan dalam bentuk persamaan vektor dengan menggunakan notasi R = P + tV, dimana R merupakan titik pada garis, P merupakan titik awal, t merupakan parameter, dan V merupakan vektor arah.
Persamaan parameter: Persamaan garis dapat dituliskan dalam bentuk persamaan parameter dengan menggunakan notasi R(t) = P + tV, dimana R(t) merupakan titik pada garis, P merupakan titik awal, t merupakan parameter, dan V merupakan vektor arah.
Persamaan linier: Persamaan garis dapat dituliskan dalam bentuk persamaan linier dengan menggunakan notasi x = m1t + b1, y = m2t + b2, dan z = m3t + b3, dimana m1, m2, dan m3 merupakan koefisien, dan b1, b2, dan b3 merupakan konstanta.
Untuk menghitung persamaan garis yang melalui titik A dan B, kita dapat menggunakan salah satu bentuk di atas. Sebagai contoh, kita akan menggunakan bentuk persamaan vektor untuk menghitung persamaan garis yang melalui titik A dan B.
Kita dapat menghitung persamaan garis yang melalui titik A dan B dengan menggunakan persamaan vektor dengan menentukan titik awal P, vektor arah V, dan parameter t. Titik awal P adalah titik A, vektor arah V adalah vektor AB, dan parameter t adalah variabel yang akan menentukan posisi titik R pada garis.
Dengan demikian, persamaan garis yang melalui titik A dan B dapat dituliskan sebagai berikut:
R = A + t(AB) = (2,3,4) + t((-3,-5,0)) = (-3t+2, -5t+3, 4)
Kemudian, kita dapat mengubah persamaan garis tersebut ke dalam bentuk persamaan parameter dengan menggunakan notasi R(t) = P + tV:
R(t) = A + t(AB) = (2,3,4) + t((-3,-5,0)) = (-3t+2, -5t+3, 4)
Dan juga dapat dituliskan dalam bentuk persamaan linier dengan menggunakan notasi x = m1t + b1, y = m2t + b2, dan z = m3t + b3:
x = (-3)t + 2
y = (-5)t + 3
z = 4
Jadi, persamaan garis yang melalui titik A dan B dapat dituliskan dalam tiga bentuk, yaitu persamaan vektor, persamaan parameter, dan persamaan linier.
Semoga membantu!
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh browncase dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 18 Mar 23