Jawab:

A. y = -3x + 18.
B. 4x + 2y = 10 adalah y = 2x + 10.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

A. Untuk menemukan persamaan garis linear yang menghubungkan titik A dan B, kita dapat menggunakan rumus y = mx + b, di mana m adalah kemiringan garis dan b adalah titik potong sumbu y.

Untuk menghitung kemiringan garis, kita perlu menggunakan rumus m = (y2 - y1)/(x2 - x1), di mana (x1, y1) adalah koordinat titik A dan (x2, y2) adalah koordinat titik B.

Maka, kemiringan garis adalah:

m = (3 - 6)/(5 - 4) = -3/1 = -3

Sekarang kita tinggal menemukan titik potong sumbu y. Kita dapat menggunakan salah satu titik dan kemiringan garis untuk menghitung b dengan menggunakan rumus b = y - mx.

Kita akan menggunakan titik A untuk menghitung titik potong sumbu y:

b = y - mx

= 6 - (-3)(4)

= 6 + 12

= 18

Jadi, persamaan garis linear yang menghubungkan titik A dan B adalah y = -3x + 18.

B. Untuk menentukan kemiringan dari persamaan 4x + 2y = 10, kita dapat menemukan nilai m dengan mengambil koefisien x dari persamaan tersebut. Kemudian, kita dapat menemukan titik potong sumbu y dengan menggunakan rumus y = -mx + b, di mana b adalah konstanta pada persamaan.

Maka, kemiringan dari persamaan 4x + 2y = 10 adalah:

m = 4/2 = 2

Untuk menemukan titik potong sumbu y, kita dapat menggunakan rumus:

y = -mx + b

= -(2)x + 10

Jadi, titik potong sumbu y adalah 10.

Jadi, persamaan garis linear yang terdapat dalam persamaan 4x + 2y = 10 adalah y = 2x + 10.