Jawaban:

Tari, suku dan SDA hayati khas dari tiga provinsi di Indonesia yaitu Sulawesi Utara (Sulut), Sulawesi Selatan (Sulsel), dan Sulawesi Tengah (Sulteng) adalah sebagai berikut:

1. Sulawesi Utara

- Tari Maengket: Tarian tradisional Sulut yang berasal dari Minahasa, dimainkan oleh sekelompok anak muda yang bergerak seirama dengan mengikuti irama musik, dengan busana adat yang berwarna-warni.

- Suku Minahasa: Suku asli yang mendiami wilayah Sulut, terkenal dengan kebiasaan makan makanan yang cukup unik dan berbeda dari kebiasaan makan suku-suku lain di Indonesia.

- SDA Hayati: Sulut terkenal dengan hasil lautnya seperti ikan, udang, dan kerang, serta daging babi dan sayuran seperti jagung, kacang panjang, dan kangkung.

2. Sulawesi Selatan

- Tari Pakarena: Tarian tradisional Makassar yang diiringi dengan musik khas Sulsel, dimainkan oleh empat penari wanita yang dihiasi dengan sarung dan kain batik yang indah.

- Suku Bugis: Suku asli yang mendiami wilayah Sulsel, terkenal dengan kebiasaan adat yang kaya dan rumit, seperti upacara perkawinan dan pelaut tradisional.

- SDA Hayati: Sulsel terkenal dengan hasil lautnya seperti cumi-cumi, udang, dan ikan tuna, serta hasil pertanian seperti kopi, cengkih, dan pinang.

3. Sulawesi Tengah

- Tari Tinuladan: Tarian tradisional Sulteng yang berasal dari Dolo, ditampilkan dengan gerakan kecil dan lembut, serta diiringi dengan musik tradisional yang menggunakan alat musik seperti gendang, tifa, dan botol minuman.

- Suku Kaili: Suku asli yang mendiami wilayah Sulteng, terkenal dengan pembuatan rumah tradisional yang khas dan paham kepercayaan yang unik.

- SDA Hayati: Sulteng terkenal dengan produksi kopi yang cukup banyak dan berkualitas, hasil laut seperti ikan dan kerang, serta budidaya lobster menjadi salah satu potensi alam yang cukup menjanjikan.

Penjelasan:

semoga bermanfaat tolong diberi heart likenya dan follow jika mau, makasih!!:D