Dewan Ekonomi dan Sosial akan menjadi penengah kedua negara tersebut. Karena Dewan Ekonomi dan Sosial dari PBB mempunyai kewajiban untuk menciptakan perdamaian di bidang ekonomi dan sosial.

Pembahasan:

The Economic Glossa menjelaskan bahwa perang dagang adalah sengketa ekonomi yang diperjuangkan dengan memberlakukan  pembatasan impor pada kedua negara yang terlibat.

Berbicara tentang ekonomi, setiap negara tentu memiliki kedaulatan untuk menciptakan politiknya sendiri. Meski demikian, bukan berarti kebijakan tersebut bisa dijalankan secara tidak hati-hati. Kebijakan ekonomi ini juga akan berdampak  pada negara lain,  jika tidak maka akan menimbulkan perang dagang antar negara.

Seperti dalam beberapa tahun terakhir, ada perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina. Saat itu, Presiden Amerika Serikat sedang menempuh kebijakan ekonomi yang sangat kontroversial. Trump telah menaikkan tarif  impor  lebih dari 1.300 produk  dari China menjadi 25%.

Kebijakan ini dilakukan untuk mengurangi defisit  perdagangan AS dengan China yang memiliki gap hingga US$300 miliar sejak 2014.

Selain itu, kebijakan ini merupakan upaya untuk membalas terhadap Amerika Serikat, yang percaya bahwa China telah melanggar hak kekayaan intelektual dari perusahaan-perusahaan AS yang berkembang di China.

Setelah itu, Cina tidak tinggal diam tentang kebijakan ekonomi yang ditetapkan Amerika Serikat. China menanggapi dengan kebijakan ekonomi yang  sama, menaikkan tarif impor  lebih dari 106 komoditas dari Amerika Serikat sebesar 15-25%. Kebijakan  kedua negara menyebabkan perang dagang.

Pelajari Lebih Lanjut

Materi tentang perang dingin: yomemimo.com/tugas/4631144

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1