Jawab:

Bandara Husein Sastranegara dapat tetap berkomunikasi dengan pesawat terbang, namun tidak dapat mendeteksi pesawat terbang dengan radar.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Terdapat banyak cara untuk menentukan jawaban dari soal ini, namun berikut adalah cara yang termudah menurut saya;

//Pertama, buatlah grafik dari persamaan garis lintasan pesawat terbang.

2x+3y=36

/Masukkan x=0 ke persamaan garis untuk menentukan koordinat perpotongan garis di sumbu Y.

maka;

2(0) + 3y=36

3y=36

y=12, koordinat = (0 , 12)

/Masukkan y=0 ke persamaan garis untuk menentukan koordinat perpotongan garis di sumbu X.

2x+3(0)=36

2x=36

x=18, koordinat = (18 , 0)

/Kemudian gambarlah grafik dari titik perpotongan sumbu x dan y terhadap garis tadi. (Gambar grafik terlampir)

//Setelah itu, tentukan jangkauan radar dan frekuensi komunikasi dengan menggambar persamaan lingkaran yang jari-jarinya 7km dan 10km. (menggunakan persamaan lingkaran karena jarak jangkauan dari frekuensi komunikasi dan radar selalu tetap, jarak maksimum = jari-jari lingkaran)

/Karena diketahui bahwa koordinat bandara adalah (0 , 0), maka persamaan lingkaran yang akan dipakai adalah x² + y² = r² dimana r adalah jari-jari lingkaran.

/Persamaan lingkaran radar;

x² + y² = r²

x² + y² = 7²

x² + y² = 49

/Persamaan lingkaran frekuensi komunikasi;

x² + y² = r²

x² + y² = 10²

x² + y² = 100

/Kemudian gambarlah grafik dari kedua persamaan lingkaran tadi sehingga dapat ditentukan apakah lingkaran menyinggung garis lintasan pesawat atau tidak (seperti di gambar yang dilampirkan)

/Maka dapat disimpulkan bahwa Bandara Husein Sastranegara dapat tetap berkomunikasi dengan pesawat terbang, namun tidak dapat mendeteksi pesawat terbang dengan radar.

*Terdapat cara lain selain digambar, yaitu dengan menentukan apakah garis menyinggung lingkaran dengan menggunakan rumus persamaan garis singgung lingkaran*