Berikut ini adalah pertanyaan dari annnnn pada mata pelajaran Matematika untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Suatu suku banyak f(x) dibagi (x-1) sisa 2 dan dibagi (x-2) sisa 3. suku banyak g(x) dibagi (x-1) sisa 5 dan dibagi (x-2) sisa 4. jika h(x)=f(x) g(x) carilah sisa pembagian h(x) oleh (x^2 - 3x + 2)!
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Kelas : XII (3 SMA)
Materi : Suku Banyak
Kata Kunci : suku banyak, pembagi, hasil bagi, sisa
Pembahasan :
Suku banyak atau polinomial p dalam k berderajat n memiliki bentuk umum :
a(n)xⁿ + a(n - 1)xⁿ⁻¹ + ... + a₂x² + a₁x¹ + a₀
dengan a(n), a(n - 1), ..., a₂, a₁, a₀ merupakan konstanta real;
a(n) koefisien xⁿ, a(n - 1) koefisien xⁿ⁻¹, dan seterusnya
a₀ merupakan suku tetap
n merupakan bilangan cacah yang menyatakan derajat suku banyak.
Misalnya suku banyak f(x) dibagi dengan P(x) memberikan hasil bagi H(x) dan sisanya S(x) maka diperoleh hubungan
f(x) = P(x) . H(x) + S(x)
Jika f(x) merupakan suku banyak berderajat n dan P(x) merupakan pembagi berderajat m dengan m ≤ n maka
1. H(x) adalah hasil bagi berderajat n - m
2. S(x) adalah sisa pembagian berderajat maksimum (m - 1).
Penerapan teorema sisa dapat dikembangkan untuk menentukan sisa pada pembagian suku banyak dengan suku banyak berderajat dua atau lebih yang dapat difaktorkan menjadi faktor-faktor linear.
Mari kita lihat soal tersebut.
Diketahui suku banyak f(x) dibagi (x - 1) sisa 2 dan suku banyak f(x) dibagi (x - 2) sisa 3.
Kemudian, suku banyak g(x) dibagi (x - 1) sisa 5 dan suku banyak g(x) dibagi (x - 2) sisa 4.
Suku banyak h(x) = f(x) . g(x) dibagi dengan x² - 3x + 2 = (x - 2)(x - 1).
Oleh karena pembagi (x - 2)(x - 1) berderajat dua, maka sisanya maksimum berderajat satu.
Misalnya pembagi P(x) = (x - 2)(x - 1), sisa S(x) = ax + b dan hasil bagi H(x), maka
h(x) = P(x) . H(x) + S(x)
h(x) = (x - 2)(x - 1) H(x) + ax + b
f(x) . g(x) = (x - 2)(x - 1) H(x) + ax + b
Kita substitusikan x = 2 dan sisa S(2) = 3 . 4 = 12
h(2) = f(2) . g(2) = 2a + b = 12 ... (1)
Kita substitusikan x = 1 dan sisa S(1) = 2 . 5 = 10
h(1) = f(1) . g(1) = a + b = 10 ... (2)
Kedua persamaan kita selesaikan dengan metode eliminasi dan substitusi, diperoleh
2a + b = 12
a + b = 10
__________-
⇔ a = 2
Kita substitusikan a = 2 ke persamaan (2), diperoleh
a + b = 10
⇔ b = 10 - a
⇔ b = 10 - 2
⇔ b = 8
S(x) = 2x + 8.
Jadi, suku banyak f(x) dibagi (x - 1) sisa 2 dan suku banyak f(x) dibagi (x - 2) sisa 3, suku banyak g(x) dibagi (x - 1) sisa 5 dan suku banyak g(x) dibagi (x - 2) sisa 4, serta suku banyak h(x) = f(x) . g(x) dibagi dengan x² - 3x + 2 = (x - 2)(x - 1)
diperoleh sisa pembagian 2x + 8.
Semangat!
Materi : Suku Banyak
Kata Kunci : suku banyak, pembagi, hasil bagi, sisa
Pembahasan :
Suku banyak atau polinomial p dalam k berderajat n memiliki bentuk umum :
a(n)xⁿ + a(n - 1)xⁿ⁻¹ + ... + a₂x² + a₁x¹ + a₀
dengan a(n), a(n - 1), ..., a₂, a₁, a₀ merupakan konstanta real;
a(n) koefisien xⁿ, a(n - 1) koefisien xⁿ⁻¹, dan seterusnya
a₀ merupakan suku tetap
n merupakan bilangan cacah yang menyatakan derajat suku banyak.
Misalnya suku banyak f(x) dibagi dengan P(x) memberikan hasil bagi H(x) dan sisanya S(x) maka diperoleh hubungan
f(x) = P(x) . H(x) + S(x)
Jika f(x) merupakan suku banyak berderajat n dan P(x) merupakan pembagi berderajat m dengan m ≤ n maka
1. H(x) adalah hasil bagi berderajat n - m
2. S(x) adalah sisa pembagian berderajat maksimum (m - 1).
Penerapan teorema sisa dapat dikembangkan untuk menentukan sisa pada pembagian suku banyak dengan suku banyak berderajat dua atau lebih yang dapat difaktorkan menjadi faktor-faktor linear.
Mari kita lihat soal tersebut.
Diketahui suku banyak f(x) dibagi (x - 1) sisa 2 dan suku banyak f(x) dibagi (x - 2) sisa 3.
Kemudian, suku banyak g(x) dibagi (x - 1) sisa 5 dan suku banyak g(x) dibagi (x - 2) sisa 4.
Suku banyak h(x) = f(x) . g(x) dibagi dengan x² - 3x + 2 = (x - 2)(x - 1).
Oleh karena pembagi (x - 2)(x - 1) berderajat dua, maka sisanya maksimum berderajat satu.
Misalnya pembagi P(x) = (x - 2)(x - 1), sisa S(x) = ax + b dan hasil bagi H(x), maka
h(x) = P(x) . H(x) + S(x)
h(x) = (x - 2)(x - 1) H(x) + ax + b
f(x) . g(x) = (x - 2)(x - 1) H(x) + ax + b
Kita substitusikan x = 2 dan sisa S(2) = 3 . 4 = 12
h(2) = f(2) . g(2) = 2a + b = 12 ... (1)
Kita substitusikan x = 1 dan sisa S(1) = 2 . 5 = 10
h(1) = f(1) . g(1) = a + b = 10 ... (2)
Kedua persamaan kita selesaikan dengan metode eliminasi dan substitusi, diperoleh
2a + b = 12
a + b = 10
__________-
⇔ a = 2
Kita substitusikan a = 2 ke persamaan (2), diperoleh
a + b = 10
⇔ b = 10 - a
⇔ b = 10 - 2
⇔ b = 8
S(x) = 2x + 8.
Jadi, suku banyak f(x) dibagi (x - 1) sisa 2 dan suku banyak f(x) dibagi (x - 2) sisa 3, suku banyak g(x) dibagi (x - 1) sisa 5 dan suku banyak g(x) dibagi (x - 2) sisa 4, serta suku banyak h(x) = f(x) . g(x) dibagi dengan x² - 3x + 2 = (x - 2)(x - 1)
diperoleh sisa pembagian 2x + 8.
Semangat!
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh MathTutor dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 19 May 16