1. Harga Keseimbangan adalah 4 dan Jumlah Barang Keseimbangan adalah 20 unit.

2. Pemerintah mengenakan pajak Rp.4,- maka hasil yang didapat ialah:

• Harga dan jumlah barang yang terjadi di pasar setelah adanya pajak 3,74 dan 22

• Beban pajak per unit yang dibayar adalah 88

• Beban pajak per unit yang ditanggung konsumen adalah -0,52

• Beban pajak per unit yang ditanggung produsen adalah 88,52

3. Pemerintah memberikan subsidi Rp.2,- maka hasil yang didapat ialah:

• Harga dan jumlah barang yang terjadi di pasar setelah adanya subsidi 4,12 dan 19

• Beban  subsidi per unit yang dibayar pemerintah dan totalnya adalah 38

• Beban subsidi per unit yang diterima konsumen adalah 2,28

• Beban subsidi per unit yang ditanggung produsen adalah 35,72

Penjelasan dengan langkah-langkah :

1. Diketahui :

• Qd = 36- P² (Fungsi Permintaan)
• Qs = P² + 4 (Fungsi Penawaran)

Ditanya : Berapa harga keseimbangan dan jumlah barang keseimbangan?

Rumus Titik Keseimbangan :

36- P² = P² + 4

36 - 4  = P² + P²

32       = 2P²

       = P²

16        = P²

    = P

4         = P

Jadi, harga keseimbangannya adalah 4

Jumlah Barang Keseimbangan

P = 4

Q = 36- P²

   = 36 - 4²

   = 36 - 16

   = 20

Jadi, jumlah barang keseimbangan adalah 20

2. Diketahui : Dari soal no 1, Pemerintah mengenakan pajak sebesar Rp 4,-

Ditanya :

• Berapa harga dan jumlah barang yang terjadi di pasar setelah adanya pajak tersebut?
• Berapa beban pajak per unit yang dibayar
• Berapa beban, pajak per unit yang ditanggung konsumen?

• Berapa beban pajak per unit yang ditanggung produsen

Harga dan jumlah barang yang terjadi di pasar setelah adanya pajak

Persentase penawaran sebelum adanya pajak

P = a +bQ

Persentase penawaran setelah adanya pajak

P = ( a + t ) bQ

P = ( 4 + 4 ) P²

P = 8 + P²

Keseimbangan pasar setelah pajak

36- P² = 8 + P²

36 - 8 = P² + P²

28      = 2P²

      = P²

14      = P²

  = P

3,74  = P

Jadi, harga keseimbangannya setelah pajak adalah 3,74

Jumlah Barang Keseimbangan Setelah pajak

P = 3,74

Q = 36- P²

   = 36 - 3,74²

   = 36 - 13,98

   = 22,02 --> 22 Unit

Jadi, Jumlah Barang Keseimbangan Setelah pajak adalah 22

Berapa beban pajak per unit yang dibayar

T = Qe' (t)

Keterangan :

• T = Total pajak
• Qe' = Jumlah barang setelah pajak
• t = pajak

T = Qe' (t)

  = 22 (4)

  = 88

Jadi, beban pajak per unit yang dibayar adalah 88

Berapa beban, pajak per unit yang ditanggung konsumen?

Tk = Qe' (Pe' - Pe)

Keterangan:

• Tk = Pajak konsumen
• Qe' = Jumlah barang setelah pajak
• Pe' = Harga setelah pajak
• Pe = Harga sebelum pajak

Tk = Qe' (Pe' - Pe)

    = 22 (3,74 - 4)

    = 22 (-0,26)

   = -0,52

Jadi, beban pajak per unit yang ditanggung konsumen adalah -0,52

Berapa beban pajak per unit yang ditanggung produsen

Tp = T - Tk

    = 88 - (-0,52)

   = 88,52

Jadi, beban pajak per unit yang ditanggung produsen adalah 88,52

3. Diketahui : Dari soal no 1, Pemerintah mengenakan subsidi sebesar Rp 2,-

Ditanya :

• Berapa harga dan jumlah barang yang terjadi di pasar setelah adanya subsidi tersebut?
• Berapa beban  subsidi per unit yang dibayar pemerintah dan berapa totalnya?
• Berapa beban,  subsidi per unit yang diterima konsumen?

• Berapa beban subsidi per unit yang ditanggung produsen

Berapa harga dan jumlah barang yang terjadi di pasar setelah adanya subsidi tersebut?

Persentase penawaran setelah adanya subsidi

P = a - s +bQ

P = 4 - 2 + P²

P = 2 + P²

Keseimbangan pasar setelah subsidi

36 - P² =  2 + P²

34        = 2P²

17         =  P²

     = P

4,12      = P

Jadi, harga keseimbangannya setelah subsidi adalah 4,12

Jumlah Barang Keseimbangan Setelah subsidi

P = 4,12

Q = 36 - P²

   = 36 - 4,12²

   = 36 - 16,9

   = 19,1 ---> 19 Unit

Jadi, Jumlah Barang Keseimbangan Setelah subsidi adalah 19

Berapa beban  subsidi per unit yang dibayar pemerintah dan berapa totalnya?

TS = Qe'' (s)

    = 19 (2)

    = 38

Jadi, beban  subsidi per unit yang dibayar pemerintah dan totalnya adalah 38

Berapa beban,  subsidi per unit yang diterima konsumen?

SK = Qe'' (Pe''-Pe)

    = 19 ( 4,12 - 4)

    = 19 (0,12)

    = 2,28

Jadi, beban subsidi per unit yang diterima konsumen adalah 2,28

Berapa beban subsidi per unit yang ditanggung produsen

SP = TS - SK

    = 38 - 2,28

    = 35,72

Jadi,beban subsidi per unit yang ditanggung produsen adalah 35,72

Pelajari lebih lanjut

1. Pelajari lebih lanjut mengenai Fungsi Permintaan dan Penawaran yomemimo.com/tugas/45235721

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1