Jawaban:

Dalam Bahasa Indonesia, kita mengenal beragam jenis karya sastra. Beberapa karya sastra yang cukup populer adalah puisi, pantun, gurindam, karmina, novel, cerpen, hingga beragam karya sastra lainnya. Masing-masing karya sastra ini memiliki keunikan tersendiri yang membuat mereka berbeda dengan karya sastra yang lain. Selain itu, masing-masing karya sastra biasanya digunakan untuk tujuang yang berbeda-beda. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sang penulisnya.

Pada kesempatan ini, soal meminta kita untuk membuat cerita tentang penerapan sila Persatuan Indonesia dengan merawat kebun atau taman sekolah.

Berikut contoh cerita yang dapat kakak buat.

Bersama-sama merawat kebun sekolah

Sekolah kami memiliki lahan kosong yang cukup luas. Sampai beberapa bulan lalu, lahan kosong ini tidak digunakan untuk kegiatan apapun. Namun, baru pada bulan ini, kepala sekolah dan para guru berinisiatif untuk mengubah lahan tidur tersebut menjadi lahan yang produktif. Para siswa pun diajak untuk mengubah lahan kosong tersebut menjadi kebun sekolah. Para siswa dari semua kelas dibagi jadwal tersendiri untuk merawat dan menanam tumbuhan yang akan mempercantik dan menambah manfaat kebun sekolah tersebut. Kami mungkin tidak mengenal satu sama lain, apalagi jika jenjangnya berbeda terlalu jauh, tapi sebagai warga satu sekolah, kami semua memiliki rasa kecintaan yang sama terhadap kebun sekolah kami yang baru. Berkat kerjasama kami semua, kini kebun sekolah kami menjadi tempat yang sangat bagus untuk sekadar beristirahat atau berkegiatan. Pohonnya rindang dan udaranya pun sejuk. Kami semua berjanji akan merawat kebun tersebut bahkan hingga kami lulus nanti.

Simpulan:

Masing-masing karya sastra memiliki keunikan tersendiri yang membuat mereka berbeda dengan karya sastra yang lain. Selain itu, masing-masing karya sastra biasanya digunakan untuk tujuang yang berbeda-beda.

Kelas: VIII

Mata pelajaran: Bahasa Indonesia

Kategori: Sastra

Kata kunci: cerita, Persatuan Indonesia.