1.Fungsi trigonometri sendiri menjelaskan tentang hubungan antara sudut-sudut yang membentuk sebuah segitiga. Hubungan sudut-sudut yang membentuk segitiga kemudian dikenal sebagai sin cos tan. ... Simbol x, y, dan z menjelaskan tentang sinus, cosinus, dan tangen pada segitiga dengan θ sebagai sudut yang terbentuk.

2.Fungsi trigonometrik diringkas di tabel di bawah ini. Sudut {\displaystyle \theta } adalah sudut yang diapit oleh sisi miring dan sisi samping—sudut A pada gambar di samping, a adalah sisi depan, b adalah sisi samping, dan c adalah sisi miring:

Memahami Konsep Kuadran

Memahami Konsep KuadranPada kuadran I (0 – 90) , semua nilai sin, tan dan cos bernilai positif —> “semua”

Memahami Konsep KuadranPada kuadran I (0 – 90) , semua nilai sin, tan dan cos bernilai positif —> “semua”Pada kuadran II (90 – 180) , hanya sin bernilai positif —> sin dibaca “sindikat”

Memahami Konsep KuadranPada kuadran I (0 – 90) , semua nilai sin, tan dan cos bernilai positif —> “semua”Pada kuadran II (90 – 180) , hanya sin bernilai positif —> sin dibaca “sindikat”Pada kuadran II (180 – 270) , hanya tan bernilai positif —> tan dibaca “tangan”

Memahami Konsep KuadranPada kuadran I (0 – 90) , semua nilai sin, tan dan cos bernilai positif —> “semua”Pada kuadran II (90 – 180) , hanya sin bernilai positif —> sin dibaca “sindikat”Pada kuadran II (180 – 270) , hanya tan bernilai positif —> tan dibaca “tangan”Pada kuadran II (270 – 360) , hanya cos bernilai positif —>cos dibaca “kosong”

Semoga Membantu

no copas