Standar rasio profitabilitasperusahaan dikatakan baiksesuai dengan standar masing-masing industri sejenis. Maka perlu dilihat perusahaan bergerak di industri keuangan, properti, konstruksi, consumer goods, tambang atau aneka industri.

Penjelasan:

Berbagai industri tersebut tentu memiliki standar yang berbeda. Misalkan untuk menilai kinerja profitabilitas Indosat maka standar menggunakan industri telekomunikasi, yaitu return on asset (ROA) 5,98%, return on equity (ROE) 8,32% dan net profit margin (NPM) 3,92%.

Adapun rasio profitabilitas adalah cara perusahaan melihat kemampuannya dalam mencari atau menghasilkan keuntungan. Kinerja rasio ini dapat dilihat dari nilai penghasilan atau keuntungan dari sejumlah modal yang dikeluarkan. Adapun yang bisa digunakan untuk mengukur rasio profitabilitas adalah:

1. Return on Total Assets (ROA): perbandingan antara laba bersih setelah pajak terhadap nilai aset secara keseluruhan.
2. Return on Equity (ROE): perbandingan antara laba bersih dengan jumlah modal pemilik.
3. Return on Investment (ROI): perbandingan antara laba bersih dengan nilai investasi yang sudah dikeluarkan.
4. Net Profit Margin (NPM): perbandingan antara laba setelah pajak dengan penjualan.

Merujuk pada laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), rasio profitabilitas ini akan dilaporkan oleh setiap perusahaan secara kuartalan atau 4 kali dalam satu tahun.

Pelajari lebih lanjut:

1. Materi tentang guna manajemen dalam perusahaan yomemimo.com/tugas/1741553
2. Materi tentang penjelasan kegiatan manajemen keuangan yomemimo.com/tugas/2375103
3. Materi tentang 6 unsur manajemen yomemimo.com/tugas/21774585

Detail jawaban:

Kelas: 10

Mapel: Ekonomi

Bab: Konsep Manajemen

Kode: 10.12.6

#AyoBelajar

#SPJ2