Berikut ini adalah pertanyaan dari yulaikasilvira pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Dasar
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1. Tanda titik digunakan pada akhir kalimat pernyataan.
Contoh: Ani sedang belajar di rumah.
1.1. Tanda titik tidak digunakan pada akhir judul yang merupakan kepala karangan, ilustrasi, atau tabel.
Misal:
1. Seminar Nasional Konsumen Cerdas (nama acara)
2. Pembahasan (judul bab)
3. Gambar 3 Struktur Sel Hewan
4. Tabel 6 Keikutsertaan Indonesia di Ajang Olimpiade 1988 s.d. 2012
1.2. Tanda titik tidak digunakan pada akhir alamat penerima dan pengirim surat, serta tanggal surat.
Misal:
Jakarta 10320
Kepala Badan Eksekutif Mahasiswa
Kampus IPB Dramaga
Bogor
30 Juni 2015
Jakarta, 4 November 2015
2. Tanda titik digunakan di belakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar.
Contoh:
• I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
• III. Kesimpulan dan Saran
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
• Panduan Umum Ejaan Bahasa Indonesia
A. Penggunaan Tanda Hubung
B. Penggunaan Tanda Baca
B.1 Penggunaan Tanda Titik (.)
B.2 Penggunaan Tanda Koma (,)
Dalam penggunaan tanda titik di belakang angka atau huruf, ada beberapa pengecualian sebagai berikut,
2.1. Tanda titik tidak dipergunakan pada angka atau huruf yang sudah bertanda kurung dalam suatu perincian.
Misal:
(BENAR)
Teks Anekdot (baca juga : contoh teks anekdot) memiliki tujuan sebagai berikut,
(1) menyampaikan kritik atas suatu fenomena atau tokoh.
(2) menghibur pembaca.
(SALAH)
Fungsi dari bahasa nasional antara lain,
(1.) lambang nasional
(2.) identitas nasional
(3.) alat pemersatu bangsa
2.2. Tanda titik tidak dipergunakan pada akhir penomoran digital lebih dari satu angka.
Misal:
(BENAR)
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
(SALAH)
1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan
2.3. Tanda titik tidak dipergunakan di belakang angka atau angka terakhir dalam penomoran deret digital yang lebih dari satu angka pada judul tabel, bagan, grafik, atau gambar.
Misal:
(BENAR)
Bagan 2 Struktur Organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa
Grafik 1.1 Distribusi Pendapatan Petani di Desa Karangmuncang
(SALAH)
Gambar 7. Gedung SMP Negeri 2 Wonowari
Tabel 1.1. Kondisi Irigasi di Desa Babakan Jati
3. Tanda titik digunakan untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu atau jangka waktu.
Contoh:
• Pukul 11.25.37 (pukul 11 lewat 25 menit 37 detik atau pukul 1, 25 menit, 37 detik)
• 23.23 (3 jam, 23 menit, 23 detik)
• 00.34 (pukul 12 malam lewat 34 detik)
• 23.49 jam (23 menit, 49 detik)
• 00.53 jam (53 detik)
4. Tanda titik digunakan dalam daftar pustaka di antara nama penulis, tahun, judul tulisan (yang tidak berakhir dengan tanda tanya atau tanda seru), dan tempat terbit untuk penulisan daftar pustaka berupa buku. Sedangkan untuk penulisan daftar pustaka dari artikel, tanda titik digunakan di antara nama penulis, tahun, judul artikel, nama jurnal, dan edisi.
Contoh:
• Satria A. 2009. Pesisir dan Laut untuk Rakyat. Bogor (ID): IPB Pr.
• Sudirman LI. 2010. Partia; purification of antimicrobial compound isolated from mycelia of tropical Lentinus cladopus LC4. Hayati J Biosci. 17(2)63-67.
5. Tanda titik digunakan untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya yang menunjukkan jumlah.
Contoh:
• Jumlah buku Raditya Dika yang terjual mencapai 1.000.000 eksemplar.
• Untuk menyelenggarakan acara tersebut, pemerintah menganggarkan dana sebesar Rp2.789.000.000,00.
• Kapasitas stadion sepak bola baru yang akan dibangun di Kota Bogor diperkirakan mampu menampung lebih dari 80.000 suporter.
Dalam penggunaan tanda titik untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya, terdapat beberapa pengecualian sebagai berikut,
5.1.Tanda titik tidak digunakan untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya yang tidak menunjukkan jumlah.
Misal:
• Ayah saya lahir pada tahun 1956.
• Kata pungtuasi terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa halaman 1078.
• Pembayaran dapat dilakukan melalui transfer ke nomor rekening 133007693928.
6. Tanda baca titik digunakan untuk singkatan gelar, baik akademik maupun kebangsawanan.
Contoh:
• Siti Raminah, S.E.
• Otto Iskandar Dijaya, Ph.D.
• R.A. Kartini
Penjelasan:
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh bagawanta dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 22 Aug 21