Judul: "Tawadhu: Kebanggaan Kita"

Pemain:

1. Ustadz
2. Ibu guru
3. Anak pertama
4. Anak kedua
5. Anak ketiga
6. Anak keempat
7. Anak kelima

Lokasi: Kelas

[Setelah salam pembukaan, Ustadz dan Ibu guru memasuki kelas dan memulai pelajaran.]

• Ustadz: Assalamu'alaikum, anak-anak. Pada hari ini, kita akan mempelajari tentang sikap tawadhu. Apa yang kalian tahu tentang tawadhu?
• Anak pertama: Tawadhu adalah sikap rendah hati, Ustadz.
• Ustadz: Benar, betul! Sikap tawadhu adalah sikap yang sangat penting bagi kita semua. Bagaimana kita dapat menunjukkan tawadhu dalam kehidupan sehari-hari?
• Ibu guru: Ya, Ustadz. Kita dapat menunjukkan tawadhu dengan bersikap sederhana, tidak sombong, dan tidak membanggakan diri. Kita juga harus memperlakukan orang lain dengan baik dan hormat, tanpa membeda-bedakan mereka.
• Anak kedua: Tawadhu juga berarti kita harus bersyukur atas apa yang kita miliki dan tidak mengeluh atau merasa tidak puas.
• Anak ketiga: Betul, kita harus bersyukur pada Allah atas nikmat-Nya dan selalu berusaha untuk menjadi lebih baik setiap harinya.
• Anak keempat: Kita juga harus bersabar dan tidak mudah marah atau merasa tidak puas.
• Anak kelima: Tawadhu juga berarti kita harus membantu orang lain dan memberikan dukungan pada mereka, tanpa memandang apapun.
• Ustadz: Sangat baik, anak-anak! Kalian semua sudah memahami sikap tawadhu dengan baik. Tawadhu adalah kebanggaan kita sebagai umat Islam dan kita harus selalu mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari.

[Akhir dari drama]

JADIKAN JAWABAM TERBAIK !!