Jawab:
Untuk membuat balok dengan kawat dan karton manila, kita perlu mengetahui panjang rusuk balok dan luas sisi balok. Panjang rusuk balok harus kurang dari atau sama dengan panjang kawat yang tersedia, yaitu 1 m. Luas sisi balok harus kurang dari atau sama dengan luas karton manila yang tersedia, yaitu 80 cm x 80 cm = 6400 cm².

Berikut ini adalah tiga contoh ukuran balok yang berbeda:

Balok A: memiliki panjang 20 cm, lebar 10 cm, dan tinggi 5 cm. Panjang rusuk balok A adalah (20 + 10 + 5) x 4 = 140 cm. Luas sisi balok A adalah (20 x 10 + 20 x 5 + 10 x 5) x 2 = 1100 cm².

Balok B: memiliki panjang 25 cm, lebar 15 cm, dan tinggi 4 cm. Panjang rusuk balok B adalah (25 + 15 + 4) x 4 =176 cm. Luas sisi balok B adalah (25 x 15 +25 x4+15x4)x2=1580cm².

Balok C: memiliki panjang 30cm, lebar 8cm, dan tinggi 6cm.
Panjang rusuk balok C adalah(30+8+6)x4=176cm.
Luas sisi balok C adalah (30x8+30x6+8x6)x2=1368cm².

Selanjutnya,kita dapat menghitung panjang sisa kawat dan luas karton manila yang tidak digunakan untuk masing-masing ukuran balok:

Untuk balok A : panjang sisa kawat adalah1m - 140cm = 60cm.Luas karton manila yang tidak digunakan adalah6400cm² -1100cm²=5300cm².

Untuk balok B : panjang sisa kawat adalah 1m -176cm = 24cm.
Luas karton manila yang tidak digunakan adalah6400cm² -1580cm² = 4820cm².

Untuk balok C : panjang sisa kawat adalah 1m -176cm = 24 cm.
Luas karton manila yang tidak digunakan adalah6400cm² -1368cm² = 5032cm².