Jawaban: Berikut adalah contoh-contoh jenis morfologi yang Anda sebutkan:

Devarivasi Zero: Proses pembentukan kata baru tanpa menambahkan afiks (awalan atau akhiran). Contoh: "singkong" (dari kata "singkong")

Afiksasi: Proses pembentukan kata baru dengan menambahkan afiks (awalan atau akhiran) pada kata dasar. Contoh: "terbang" (dari kata "ter-" + "bang")

Reduplikasi: Proses pembentukan kata baru dengan mengulangi sebagian atau seluruh kata dasar. Contoh: "tanggang" (dari kata "tang" + "gang")

Komposisi: Proses pembentukan kata baru dengan menggabungkan dua atau lebih kata dasar. Contoh: "perangkat lunak" (dari kata "perangkat" + "lunak")

Abreviasi: Proses pembentukan kata baru dengan menyederhanakan kata dasar dengan mengabaikan sebagian huruf. Contoh: "dr." (dari kata "dokter")

Derivasi balik: Proses pembentukan kata baru dengan mengubah kata dasar menjadi kata turunan yang berlawanan arti. Contoh: "kebalikan" (dari kata "balik")

Metanalisis: Proses pembentukan kata baru dengan mengubah kata dasar menjadi kata turunan dengan menambahkan awalan atau akhiran yang mengandung arti tersendiri. Contoh: "berpikir" (dari kata "pikir" dengan awalan "ber-")

Analog: Proses pembentukan kata baru dengan mengikuti pola yang sama dengan kata lain yang telah ada. Contoh: "anak-anak" (dari kata "anak" dengan a

THANKS LATER :)