Jawaban:

  Berikut adalah beberapa contoh dari kerajinan berbasis media campuran:

1. Vas bunga: menggunakan bahan baku utama tanah liat dan pecahan kaca sebagai bahan baku tambahannya.

2. Tas kulit: menggunakan kulit sebagai bahan baku utama dan logam sebagai bahan baku tambahannya.

3. Tas rotan: menggunakan rotan sebagai bahan baku utama dan plastik atau logam sebagai bahan baku tambahannya.

4. Cincin: menggunakan logam sebagai bahan baku utama dan batu sebagai bahan baku tambahannya.

5. Kalung: menggunakan logam sebagai bahan baku utama dan batu sebagai bahan baku utamanya.

6. Keris: menggunakan logam sebagai media utama dan kayu sebagai bahan baku tambahannya.

7. Patung: menggunakan tanah liat, batu, atau kayu sebagai bahan baku utamanya dan menggunakan pecahan kaca atau pecahan keramik sebagai bahan baku tambahannya.

8. Kalung cangkang kerang: menggunakan logam sebagai bahan baku utamanya dan menggunakan cangkang kerang sebagai bahan baku tambahannya.

9. Gantungan kunci: menggunakan tempurung kelapa dan logam sebagai bahan baku pembuatannya.

10. Bingkai foto: menggunakan bubur kertas sebagai bahan baku utamanya dan menggunakan pecahan kaca atau plastik sebagai bahan baku tambahannya.

Pembahasan:

       Kerajinan adalah suatu bentuk karya seni yang dibuat menggunakan keterampilan tangan dari penciptnya. Untuk membuat suatu karya kerajinan ini, seorang pengrajin membutuhkan bahan-bahan yang akan dijadikan sebagai bahan dasar dari pembuatan suatu kerajinan. Namun, untuk membuat suatu karya kerajinan ini tidak harus hanya menggunakan satu jenis bahan saja namun juga bisa dilakukan dengan memadukan dua atau lebih jenis bahan untuk membuat suatu kerajinan yang disebut dengan kerajinan berbasis media campuran.

   Berikut adalah beberapa alasan pembuatan kerajinan berbasis media campuran:

- Mengurangi penggunaan bahan baku utama

- Menciptakan karya seni yang tidak monoton

- Menciptakan karya seni dengan desain yang modern

- Meningkatkan estetika dari karya seni

    ~MAAF HANYA ITU~