Janji Jepang untuk membentuk BPUPKI direalisasikan pada tanggal 1 Maret

Berikut ini adalah pertanyaan dari intanlase282 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Janji Jepang untuk membentuk BPUPKI direalisasikan pada tanggal 1 Maret 1945 selanjutnya dalam upaya mempersiapkan kemerdekaan Indonesia

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Janji Jepang untuk membentuk BPUPKI (Dokuritsi Zyumbi Tyoosakai) direalisasikan pada tanggal 1 Maret 1945. Selanjutnya dalam upaya mempersiapkan kemerdekaan Indonesia, BPUPKI mengadakan sidang resmi dua kali dan sidang tidak resmi sekali. Sidang resmi kedua BPUPKI, tanggal 10-16 Juli 1945 membahas tentang rancangan Undang-Undang Dasar.

PEMBAHASAN :

Janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan kepada Indonesia dibuktikan dengan pembentukan BPUPKI atau Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai pada peringatan Pembangunan Djawa Baroe tanggal 1 Maret 1945, dan direalisasikan pada tanggal 29 April 1945 yang bersamaan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. BPUPKI dilantik oleh Jepang, dengan jumlah anggota sebanyak berjumlah enam puluh dua (62) orang yang terdiri atas tokoh-tokoh bangsa Indonesia dan tujuh (7) orang anggota perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI adalah dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan wakil ketua, yaitu Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso.

Janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan kepada Indonesia dibuktikan dengan pembentukan BPUPKI atau Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai pada peringatan Pembangunan Djawa Baroe tanggal 1 Maret 1945, dan direalisasikan pada tanggal 29 April 1945 yang bersamaan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. BPUPKI dilantik oleh Jepang, dengan jumlah anggota sebanyak berjumlah enam puluh dua (62) orang yang terdiri atas tokoh-tokoh bangsa Indonesia dan tujuh (7) orang anggota perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI adalah dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan wakil ketua, yaitu Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso.BPUPKI mengadakan sidang resmi sebanyak dua kali, yaitu

  1. Janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan kepada Indonesia dibuktikan dengan pembentukan BPUPKI atau Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai pada peringatan Pembangunan Djawa Baroe tanggal 1 Maret 1945, dan direalisasikan pada tanggal 29 April 1945 yang bersamaan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. BPUPKI dilantik oleh Jepang, dengan jumlah anggota sebanyak berjumlah enam puluh dua (62) orang yang terdiri atas tokoh-tokoh bangsa Indonesia dan tujuh (7) orang anggota perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI adalah dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan wakil ketua, yaitu Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso.BPUPKI mengadakan sidang resmi sebanyak dua kali, yaitu Sidang resmi pertama dilaksanakan tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945, membahas tentang dasar negara.
  2. Janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan kepada Indonesia dibuktikan dengan pembentukan BPUPKI atau Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai pada peringatan Pembangunan Djawa Baroe tanggal 1 Maret 1945, dan direalisasikan pada tanggal 29 April 1945 yang bersamaan dengan hari ulang tahun Kaisar Hirohito. BPUPKI dilantik oleh Jepang, dengan jumlah anggota sebanyak berjumlah enam puluh dua (62) orang yang terdiri atas tokoh-tokoh bangsa Indonesia dan tujuh (7) orang anggota perwakilan dari Jepang. Ketua BPUPKI adalah dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat, dengan wakil ketua, yaitu Ichibangase Yosio (Jepang) dan R.P Soeroso.BPUPKI mengadakan sidang resmi sebanyak dua kali, yaitu Sidang resmi pertama dilaksanakan tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945, membahas tentang dasar negara. Sidang resmi kedua dilaksanakan tanggal 10 sampai dengan 17 Juli 1945 dengan membahas rancangan Undang-Undang Dasar.

~ Aliice ganzz

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh RYNAaliicee32 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 16 Jul 21