Jawaban:

musim panas di bagian bumi utara terjadi pada bulan Mei-Agustus,  saat itu posisi poros bagian bumi utara berada dekat dengan matahari hal ini menyebabkan bagian utara bumi mendapatkan cahaya matahari yang cukup lama terbit jam 5 pagi terbenam jam 10 malam bahkan pada suatu saat semakin dekat ke kutub utara Norwegia misalnya tidak mengalami terbenamnya matahari di mana matahari bersinar sepanjang malam selama 24 jam. hal ini berbanding terbalik pada saat yang sama di belahan bumi selatan (mis. Australia-Selandia Baru) pada saat yang sama wilayah ini berada pada titik kulminasi (poros belahan bumi selatan) terjauh dari matahari sehingga mengalami musim dingin karena berada pada titik kulminasi jauh ini menyebabkan paparan cahaya matahari waktunya terbatas (matahari terbit jam 8/9 pagi dan terbenam 16.00 di saat belahan bumi utara mengalami musim panas  

Penjelasan: