✨Quiz...... 1. Tuliskan sejarah peperangan Uni Soviet dengan Nazi Jerman

Berikut ini adalah pertanyaan dari noufalakbar00 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

✨Quiz......1. Tuliskan sejarah peperangan Uni Soviet dengan Nazi Jerman ......?

2. mengapa Uni Soviet dapat memenangkan perang atas Nazi Jerman....?

✨Ingat ada dua pertanyaan jangan. Ngasal Selamat menjawab ✨

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Operasi Barbarossa (Jerman: Unternehmen Barbarossa) adalah sebutan invasi tentara Jerman Nazi di Uni Soviet pada Perang Dunia II. Invasi ini dimulai pada tanggal 22 Juni 1941. Lebih dari 4,5 juta tentara dari kekuatan Axis menyerbu Uni Soviet sepanjang 2.900 km (1.800 mil).

2. ke salah satu peristiwa besar dalam sejarah manusia, ke peristiwa yang nyaris mengubah peta politik dunia, terutama Eropa. Peristiwa itu adalah Perang Dunia II. Kenapa gue nyebut bahwa peristiwa ini nyaris mengubah peta politik dunia? Karena pada saat itu Jerman di bawah kepemimpinan Adolf Hitler bisa dikatakan nyaris undefeatable, dan sanggup mengatasi lawan-lawannya. Terus kenapa Jerman malah ujung-ujungnya kalah? Nah, ini yang akan gue bahas di artikel ini.

Mengapa Jerman Kalah di Perang Dunia II? 74

Daftar isi

Kemenangan Hitler?

Penyebab Pertama: Gaya Kepemimpinan Hitler

Penyebab Kedua: Kesalahan (Eksekusi) Strategi di Uni Soviet dan Faktor Minyak

Penyebab Ketiga: Obsesi pada Rasisme

Point Keempat: Faktor Amerika Serikat

Kuat dan dominan belum tentu menang.

Kemenangan Hitler?

Sebelum kita membahas kalahnya Nazi Jerman, gue mau bahas dulu peluang menangnya. Apakah dari awal Jerman pasti kalah dalam perang melawan Inggris, Perancis, Uni Soviet, dan lain-lain? Apakah sejak awal Hitler mustahil menang?

Biar gue jawab dengan jelas: Hitler BISA menang! Hitler punya banyak celah dan kemungkinan memenangkan Perang Dunia Kedua ini. Namun, perjuangan mengalahkan Hitler oleh orang-orang Rusia, Inggris, Amerika, dan lain-lain itu tak bisa dianggap “Ah, dari awal juga mereka pasti menang!” Kok bisa? Kenapa Hitler bisa menang walaupun Jerman dikeroyok begitu banyak negara?

Pertama kita harus inget, perang itu seringkali bergantung pada teknologi. Tanpa teknologi yang mumpuni, jangan harap bisa mengalahkan lawan. Seratus ribu tentara bersenjata tombak udah pasti akan dibantai oleh seribu tentara yang bersenjata senapan mesin, mortar, tank, dan senjata-senjata modern lainnya. Nah, Jerman sejak akhir 1800an sudah memiliki teknologi yang menyaingi, bahkan di beberapa segi, mengalahkan teknologi-teknologi Inggris dan Amerika Serikat, apalagi teknologi Uni Soviet. Misalnya, Jerman adalah negeri pertama yang menggunakan pesawat militer bermesin jet. Contohnya pesawat Me-163 dan Me-262 milik Jerman dengan mesin jet yang pastinya lebih cepat daripada pesawat baling-baling milik para lawannya.

Kedua, kemenangan perang juga bukan cuma soal teknologi tapi soal administrasi & logistik. Bagaimana mengatur, memasok, dan mengendalikan ribuan tentara. Percuma saja tentara-tentara itu bersenjata lengkap kalau dipimpin oleh anak TK tanpa sistem! Kita gak bisa ngelak bahwa negeri Jerman adalah negeri pencipta militer modern. Modern bukan dalam hal persenjataannya, tapi cara pandangnya, caranya menghadapi masalah, cara administrasinya. Orang Jerman yang berbudaya kaku, menghadapi Napoleon yang jenius, yang kreatif, kalah telak. Nah, sebagai orang kaku, mereka pun memutar otak, bagaimana mengalahkan jenius seperti Napoleon? Mereka akhirnya menciptakan sistem militer modern yang tidak mengandalkan orang-orang jenius seperti Napoleon, tapinya mengandalkan STAF. Staf adalah sekumpulan orang-orang yang biasa saja, tapi dilatih dan dididik secara ilmiah, untuk memecahkan masalah yg sudah dibagi-bagi: logistik, komunikasi, artileri, dan lain-lain. Sistem inilah yang melahirkan negara Jerman modern. Sistem inilah yang ditiru oleh semua militer modern, yang tidak bergantung pada jenius lagi. Dengan pelatihan yang baik, opsir-opsir militer saat itu adalah sekumpulan opsir yang terlatih baik, terdidik baik, siap memenangkan perang.

Ketiga, di tahun 1930an dan 1940an, lawan-lawan Jerman sedang lemah. Krisis ekonomi besar dari tahun 1928 belum berakhir. Pengangguran massal membebani masyarakat Amerika, Inggris, Perancis, dan negara-negara maju lainnya. Di Timur, Uni Soviet dipimpin oleh diktator “parno” bernama Iosif Stalin, yang membantai teman-teman seperjuangannya, petani-petaninya, bahkan opsir-opsir militernya sendiri, serta jutaan orang lainnya yang dia curigai. Semua negara kuat yang berada di sisi Barat maupun Timur Jerman pun sedang melemah. Jerman sendiri dengan program pembangunan besar-besarannya berhasil keluar dari krisis ekonomi. Jalan tol dibangun, pabrik-pabrik mulai produktif, dan yang terutama: senjata-senjata tempur mulai dirakit. Ekonomi Jerman berhasil keluar dari krisis lebih dulu. Jerman pun siap memanfaatkan kelemahan lawan-lawannya ini.

Jadi, pertanyaan berikutnya tentu saja:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh NathanaelEdward1 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 26 Aug 21