Jawaban:

Untuk menentukan rumus empiris senyawa organik tersebut, kita perlu menghitung jumlah mol karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O) dalam senyawa tersebut.

Langkah 1: Menghitung jumlah mol masing-masing unsur:

Mol C = massa C / Ar C = 3.6 g / 12 g/mol = 0.3 mol

Mol H = massa H / Ar H = 0.6 g / 1 g/mol = 0.6 mol

Mol O = massa total - (mol C + mol H) = 9 g / 180 g/mol - (0.3 mol + 0.6 mol) = 0.4 mol

Langkah 2: Membagi jumlah mol masing-masing unsur dengan jumlah mol terkecil:

Jika kita membagi dengan 0.3 mol (jumlah mol C), maka:

Mol C / 0.3 = 0.3 mol / 0.3 mol = 1

Mol H / 0.3 = 0.6 mol / 0.3 mol = 2

Mol O / 0.3 = 0.4 mol / 0.3 mol = 1.333 (sekitar)

Karena kita harus mendapatkan bilangan bulat yang terdekat, maka rumus empiris senyawa tersebut adalah CH2O.

Untuk menentukan rumus molekul, kita perlu mengetahui massa masing-masing unsur dalam satu molekul senyawa tersebut.

Mol C = 1 (dari rumus empiris CH2O)

Mol H = 2 (dari rumus empiris CH2O)

Mol O = 1 (dari rumus empiris CH2O)

Massa rumus molekul = (Mol C x Ar C) + (Mol H x Ar H) + (Mol O x Ar O)

= (1 x 12 g/mol) + (2 x 1 g/mol) + (1 x 16 g/mol)

= 12 g/mol + 2 g/mol + 16 g/mol

= 30 g/mol

Jadi, rumus molekul senyawa organik tersebut adalah CH2O dengan massa rumus molekul sebesar 30 g/mol.