Berikut ini adalah pertanyaan dari DafaAgung5482 pada mata pelajaran Kimia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Halogen dalam reaksi berikut ini yang berfungsi sebagai oksidator adalah
B. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2O
biloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidator
Pembahasan
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks.
Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor
Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut oksidator
1. Bilangan okidasi atom dalam unsur bebas sama dengan 0
2. Bilangan oksidasi ion monoatom sama dengan muatan ionnya
3. Jumlah biloks dalam Senyawa sama dengan 0. Sedangkan Jumlah biloks dalam Ion Poliatom sama dengan Muatan Ionnya.
4. Biloks unsur-unsur golongan VII A (F, Cl, Br, I) dalam senyawa biner logam adalah -1
5. Biloks H jika berikatan dg non logam sama dengan +1. Sedangkan biloks H jika barikatan dg logam dan boron adalah -1.
Contoh :
Biloks H dalam HF, HCl, H2O, H2S = +1
Biloks H dalam NaH, CaH2, MgH2 = -1
6. Biloks O dalam senyawa sama dengan -2, kecuali dalam senyawa biner fluorida, peroksida, dan superoksida.
Unsur halogen (Golongan VIIA) adalah F (flour), Cl (kloro), Br (bromo), dan I (iodo). Maka kita dapat fokus pada penentuan bilangan oksidasi unsur halogen saja.
Aturan bilangan oksidasi yang digunakan untuk menjawab soal adalah
- Bilangan oksidasi K (Golongan IA) adalah +1
- Bilangan oksidasi H adalah +1
- Bilangan oksidasi halogen (F, Cl, Br, I) pada senyawa biner adalah -1
- Jumlah bilangan oksidasi pada senyawa adalah 0 (nol)
A. MnO2+2HCI>>>MnCI2+2H2O+CI2
HCl
sesuai aturan :
biloks H = +1
biloks Cl = -1
Cl2
biloks Cl = 0 (unsur bebas)
B. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2O
Cl2
biloks Cl = 0 (unsur bebas)
KCl
sesuai aturan
biloks K = +1
biloks Cl = -1
KClO
biloks K + biloks Cl + biloks O = 0
(+1) + biloks Cl + (-2) = 0
biloks Cl = + 2 - 1
biloks Cl = +1
C. CIO3- + 3SO2 + H2O >>> CI- + 3SO42- + 6H+
ClO₃⁻
biloks Cl + 3. biloks O = muatan
biloks Cl + 3. (-2) = -1
biloks Cl = + 6 - 1
biloks C = +5
Cl-
biloks Cl = -1
D. 2MnO4 + 10I- >>>2Mn2+ + 8H2O + 5I2
I-
biloks I = -1
I2
biloks I = 0 (unsur bebas)
E. Na2S2O2+2HCI>>>2NaCI+H2O+SO2+S.
Na2S2O2
2. biloks Na + 2. biloks S + 2. biloks O = 0
2. (+1) + 2. biloks S + 2. (-2) = 0
2. biloks S = +2
biloks S = +1
S
biloks S = 0 (unsur bebas)
a. biloks Cl dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor
b. biloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidator
biloks Cl dari 0 menjadi +1 ---> oksidasi ---> reduktor
maka Cl sebagai oksidator dan reduktor sehingga reaksi B merupakan reaksi autoredoks
c. biloks Cl dari +5 menjadi -1 ---> oksidasi ---> reduktor
d. biloks I dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor
e. biloks S dari +1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor
- Menentukan reaksi redoks yomemimo.com/tugas/18264531, yomemimo.com/tugas/20312737, yomemimo.com/tugas/14059886, yomemimo.com/tugas/21748893, yomemimo.com/tugas/1986978, yomemimo.com/tugas/22060136, yomemimo.com/tugas/22317521
- Menentukan reaksi oksidasi yomemimo.com/tugas/19288595
- Menentukan reaksi reduksi yomemimo.com/tugas/18194757, yomemimo.com/tugas/20345884
- Menentukan oksidasi dan reduksi yomemimo.com/tugas/22390518, yomemimo.com/tugas/22693996
Mapel : Kimia
Bab : Reaksi redoks
Kelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.6
Kata kunci : biloks, bilangan oksidasi, reduksi, oksidasi, oksidator, reduktor
![Halogen dalam reaksi berikut ini yang berfungsi sebagai oksidator adalahB. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2Obiloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Konsep~Reaksi~Oksidasi~dan~Reduksi }}}[/tex][tex]\mathbf{Berdasarkan~Perubahan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks.
Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor
Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut oksidator
[tex]\mathbf{Aturan~Penentuan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
1. Bilangan okidasi atom dalam unsur bebas sama dengan 0
2. Bilangan oksidasi ion monoatom sama dengan muatan ionnya
3. Jumlah biloks dalam Senyawa sama dengan 0. Sedangkan Jumlah biloks dalam Ion Poliatom sama dengan Muatan Ionnya.
4. Biloks unsur-unsur golongan VII A (F, Cl, Br, I) dalam senyawa biner logam adalah -1
5. Biloks H jika berikatan dg non logam sama dengan +1. Sedangkan biloks H jika barikatan dg logam dan boron adalah -1.
Contoh :
Biloks H dalam HF, HCl, H2O, H2S = +1
Biloks H dalam NaH, CaH2, MgH2 = -1
6. Biloks O dalam senyawa sama dengan -2, kecuali dalam senyawa biner fluorida, peroksida, dan superoksida.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex] Unsur halogen (Golongan VIIA) adalah F (flour), Cl (kloro), Br (bromo), dan I (iodo). Maka kita dapat fokus pada penentuan bilangan oksidasi unsur halogen saja.Aturan bilangan oksidasi yang digunakan untuk menjawab soal adalah Bilangan oksidasi K (Golongan IA) adalah +1Bilangan oksidasi H adalah +1Bilangan oksidasi halogen (F, Cl, Br, I) pada senyawa biner adalah -1Jumlah bilangan oksidasi pada senyawa adalah 0 (nol)A. MnO2+2HCI>>>MnCI2+2H2O+CI2HClsesuai aturan :biloks H = +1biloks Cl = -1Cl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)B. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2OCl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)KClsesuai aturanbiloks K = +1biloks Cl = -1KClObiloks K + biloks Cl + biloks O = 0(+1) + biloks Cl + (-2) = 0biloks Cl = + 2 - 1biloks Cl = +1C. CIO3- + 3SO2 + H2O >>> CI- + 3SO42- + 6H+ClO₃⁻biloks Cl + 3. biloks O = muatanbiloks Cl + 3. (-2) = -1biloks Cl = + 6 - 1biloks C = +5Cl-biloks Cl = -1D. 2MnO4 + 10I- >>>2Mn2+ + 8H2O + 5I2I-biloks I = -1I2biloks I = 0 (unsur bebas)E. Na2S2O2+2HCI>>>2NaCI+H2O+SO2+S.Na2S2O22. biloks Na + 2. biloks S + 2. biloks O = 02. (+1) + 2. biloks S + 2. (-2) = 02. biloks S = +2biloks S = +1Sbiloks S = 0 (unsur bebas)[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex] a. biloks Cl dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktorb. biloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorbiloks Cl dari 0 menjadi +1 ---> oksidasi ---> reduktormaka Cl sebagai oksidator dan reduktor sehingga reaksi B merupakan reaksi autoredoksc. biloks Cl dari +5 menjadi -1 ---> oksidasi ---> reduktord. biloks I dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktore. biloks S dari +1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex] Menentukan reaksi redoks https://brainly.co.id/tugas/18264531, https://brainly.co.id/tugas/20312737, https://brainly.co.id/tugas/14059886, https://brainly.co.id/tugas/21748893, https://brainly.co.id/tugas/1986978, https://brainly.co.id/tugas/22060136, https://brainly.co.id/tugas/22317521
Menentukan reaksi oksidasi https://brainly.co.id/tugas/19288595
Menentukan reaksi reduksi https://brainly.co.id/tugas/18194757, https://brainly.co.id/tugas/20345884
Menentukan oksidasi dan reduksi https://brainly.co.id/tugas/22390518, https://brainly.co.id/tugas/22693996 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex] [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex] Mapel : Kimia
Bab : Reaksi redoksKelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.6Kata kunci : biloks, bilangan oksidasi, reduksi, oksidasi, oksidator, reduktor](https://id-static.z-dn.net/files/d18/2cd13c7ef88eb8248ae853d5961dfd3f.jpg)
![Halogen dalam reaksi berikut ini yang berfungsi sebagai oksidator adalahB. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2Obiloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Konsep~Reaksi~Oksidasi~dan~Reduksi }}}[/tex][tex]\mathbf{Berdasarkan~Perubahan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks.
Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor
Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut oksidator
[tex]\mathbf{Aturan~Penentuan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
1. Bilangan okidasi atom dalam unsur bebas sama dengan 0
2. Bilangan oksidasi ion monoatom sama dengan muatan ionnya
3. Jumlah biloks dalam Senyawa sama dengan 0. Sedangkan Jumlah biloks dalam Ion Poliatom sama dengan Muatan Ionnya.
4. Biloks unsur-unsur golongan VII A (F, Cl, Br, I) dalam senyawa biner logam adalah -1
5. Biloks H jika berikatan dg non logam sama dengan +1. Sedangkan biloks H jika barikatan dg logam dan boron adalah -1.
Contoh :
Biloks H dalam HF, HCl, H2O, H2S = +1
Biloks H dalam NaH, CaH2, MgH2 = -1
6. Biloks O dalam senyawa sama dengan -2, kecuali dalam senyawa biner fluorida, peroksida, dan superoksida.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex] Unsur halogen (Golongan VIIA) adalah F (flour), Cl (kloro), Br (bromo), dan I (iodo). Maka kita dapat fokus pada penentuan bilangan oksidasi unsur halogen saja.Aturan bilangan oksidasi yang digunakan untuk menjawab soal adalah Bilangan oksidasi K (Golongan IA) adalah +1Bilangan oksidasi H adalah +1Bilangan oksidasi halogen (F, Cl, Br, I) pada senyawa biner adalah -1Jumlah bilangan oksidasi pada senyawa adalah 0 (nol)A. MnO2+2HCI>>>MnCI2+2H2O+CI2HClsesuai aturan :biloks H = +1biloks Cl = -1Cl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)B. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2OCl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)KClsesuai aturanbiloks K = +1biloks Cl = -1KClObiloks K + biloks Cl + biloks O = 0(+1) + biloks Cl + (-2) = 0biloks Cl = + 2 - 1biloks Cl = +1C. CIO3- + 3SO2 + H2O >>> CI- + 3SO42- + 6H+ClO₃⁻biloks Cl + 3. biloks O = muatanbiloks Cl + 3. (-2) = -1biloks Cl = + 6 - 1biloks C = +5Cl-biloks Cl = -1D. 2MnO4 + 10I- >>>2Mn2+ + 8H2O + 5I2I-biloks I = -1I2biloks I = 0 (unsur bebas)E. Na2S2O2+2HCI>>>2NaCI+H2O+SO2+S.Na2S2O22. biloks Na + 2. biloks S + 2. biloks O = 02. (+1) + 2. biloks S + 2. (-2) = 02. biloks S = +2biloks S = +1Sbiloks S = 0 (unsur bebas)[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex] a. biloks Cl dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktorb. biloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorbiloks Cl dari 0 menjadi +1 ---> oksidasi ---> reduktormaka Cl sebagai oksidator dan reduktor sehingga reaksi B merupakan reaksi autoredoksc. biloks Cl dari +5 menjadi -1 ---> oksidasi ---> reduktord. biloks I dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktore. biloks S dari +1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex] Menentukan reaksi redoks https://brainly.co.id/tugas/18264531, https://brainly.co.id/tugas/20312737, https://brainly.co.id/tugas/14059886, https://brainly.co.id/tugas/21748893, https://brainly.co.id/tugas/1986978, https://brainly.co.id/tugas/22060136, https://brainly.co.id/tugas/22317521
Menentukan reaksi oksidasi https://brainly.co.id/tugas/19288595
Menentukan reaksi reduksi https://brainly.co.id/tugas/18194757, https://brainly.co.id/tugas/20345884
Menentukan oksidasi dan reduksi https://brainly.co.id/tugas/22390518, https://brainly.co.id/tugas/22693996 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex] [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex] Mapel : Kimia
Bab : Reaksi redoksKelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.6Kata kunci : biloks, bilangan oksidasi, reduksi, oksidasi, oksidator, reduktor](https://id-static.z-dn.net/files/d94/8fa9331331fd1409d240ed6023ffda9b.jpg)
![Halogen dalam reaksi berikut ini yang berfungsi sebagai oksidator adalahB. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2Obiloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Konsep~Reaksi~Oksidasi~dan~Reduksi }}}[/tex][tex]\mathbf{Berdasarkan~Perubahan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks.
Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor
Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut oksidator
[tex]\mathbf{Aturan~Penentuan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
1. Bilangan okidasi atom dalam unsur bebas sama dengan 0
2. Bilangan oksidasi ion monoatom sama dengan muatan ionnya
3. Jumlah biloks dalam Senyawa sama dengan 0. Sedangkan Jumlah biloks dalam Ion Poliatom sama dengan Muatan Ionnya.
4. Biloks unsur-unsur golongan VII A (F, Cl, Br, I) dalam senyawa biner logam adalah -1
5. Biloks H jika berikatan dg non logam sama dengan +1. Sedangkan biloks H jika barikatan dg logam dan boron adalah -1.
Contoh :
Biloks H dalam HF, HCl, H2O, H2S = +1
Biloks H dalam NaH, CaH2, MgH2 = -1
6. Biloks O dalam senyawa sama dengan -2, kecuali dalam senyawa biner fluorida, peroksida, dan superoksida.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex] Unsur halogen (Golongan VIIA) adalah F (flour), Cl (kloro), Br (bromo), dan I (iodo). Maka kita dapat fokus pada penentuan bilangan oksidasi unsur halogen saja.Aturan bilangan oksidasi yang digunakan untuk menjawab soal adalah Bilangan oksidasi K (Golongan IA) adalah +1Bilangan oksidasi H adalah +1Bilangan oksidasi halogen (F, Cl, Br, I) pada senyawa biner adalah -1Jumlah bilangan oksidasi pada senyawa adalah 0 (nol)A. MnO2+2HCI>>>MnCI2+2H2O+CI2HClsesuai aturan :biloks H = +1biloks Cl = -1Cl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)B. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2OCl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)KClsesuai aturanbiloks K = +1biloks Cl = -1KClObiloks K + biloks Cl + biloks O = 0(+1) + biloks Cl + (-2) = 0biloks Cl = + 2 - 1biloks Cl = +1C. CIO3- + 3SO2 + H2O >>> CI- + 3SO42- + 6H+ClO₃⁻biloks Cl + 3. biloks O = muatanbiloks Cl + 3. (-2) = -1biloks Cl = + 6 - 1biloks C = +5Cl-biloks Cl = -1D. 2MnO4 + 10I- >>>2Mn2+ + 8H2O + 5I2I-biloks I = -1I2biloks I = 0 (unsur bebas)E. Na2S2O2+2HCI>>>2NaCI+H2O+SO2+S.Na2S2O22. biloks Na + 2. biloks S + 2. biloks O = 02. (+1) + 2. biloks S + 2. (-2) = 02. biloks S = +2biloks S = +1Sbiloks S = 0 (unsur bebas)[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex] a. biloks Cl dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktorb. biloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorbiloks Cl dari 0 menjadi +1 ---> oksidasi ---> reduktormaka Cl sebagai oksidator dan reduktor sehingga reaksi B merupakan reaksi autoredoksc. biloks Cl dari +5 menjadi -1 ---> oksidasi ---> reduktord. biloks I dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktore. biloks S dari +1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex] Menentukan reaksi redoks https://brainly.co.id/tugas/18264531, https://brainly.co.id/tugas/20312737, https://brainly.co.id/tugas/14059886, https://brainly.co.id/tugas/21748893, https://brainly.co.id/tugas/1986978, https://brainly.co.id/tugas/22060136, https://brainly.co.id/tugas/22317521
Menentukan reaksi oksidasi https://brainly.co.id/tugas/19288595
Menentukan reaksi reduksi https://brainly.co.id/tugas/18194757, https://brainly.co.id/tugas/20345884
Menentukan oksidasi dan reduksi https://brainly.co.id/tugas/22390518, https://brainly.co.id/tugas/22693996 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex] [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex] Mapel : Kimia
Bab : Reaksi redoksKelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.6Kata kunci : biloks, bilangan oksidasi, reduksi, oksidasi, oksidator, reduktor](https://id-static.z-dn.net/files/dcd/d69c62fa9adb0d7464f42c1c01c65617.jpg)
![Halogen dalam reaksi berikut ini yang berfungsi sebagai oksidator adalahB. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2Obiloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorPembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Konsep~Reaksi~Oksidasi~dan~Reduksi }}}[/tex][tex]\mathbf{Berdasarkan~Perubahan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks.
Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor
Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut oksidator
[tex]\mathbf{Aturan~Penentuan~Bilangan~Oksidasi }[/tex]
1. Bilangan okidasi atom dalam unsur bebas sama dengan 0
2. Bilangan oksidasi ion monoatom sama dengan muatan ionnya
3. Jumlah biloks dalam Senyawa sama dengan 0. Sedangkan Jumlah biloks dalam Ion Poliatom sama dengan Muatan Ionnya.
4. Biloks unsur-unsur golongan VII A (F, Cl, Br, I) dalam senyawa biner logam adalah -1
5. Biloks H jika berikatan dg non logam sama dengan +1. Sedangkan biloks H jika barikatan dg logam dan boron adalah -1.
Contoh :
Biloks H dalam HF, HCl, H2O, H2S = +1
Biloks H dalam NaH, CaH2, MgH2 = -1
6. Biloks O dalam senyawa sama dengan -2, kecuali dalam senyawa biner fluorida, peroksida, dan superoksida.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex] Unsur halogen (Golongan VIIA) adalah F (flour), Cl (kloro), Br (bromo), dan I (iodo). Maka kita dapat fokus pada penentuan bilangan oksidasi unsur halogen saja.Aturan bilangan oksidasi yang digunakan untuk menjawab soal adalah Bilangan oksidasi K (Golongan IA) adalah +1Bilangan oksidasi H adalah +1Bilangan oksidasi halogen (F, Cl, Br, I) pada senyawa biner adalah -1Jumlah bilangan oksidasi pada senyawa adalah 0 (nol)A. MnO2+2HCI>>>MnCI2+2H2O+CI2HClsesuai aturan :biloks H = +1biloks Cl = -1Cl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)B. 2KOH+CI2>>>>KCI+KCIO+H2OCl2biloks Cl = 0 (unsur bebas)KClsesuai aturanbiloks K = +1biloks Cl = -1KClObiloks K + biloks Cl + biloks O = 0(+1) + biloks Cl + (-2) = 0biloks Cl = + 2 - 1biloks Cl = +1C. CIO3- + 3SO2 + H2O >>> CI- + 3SO42- + 6H+ClO₃⁻biloks Cl + 3. biloks O = muatanbiloks Cl + 3. (-2) = -1biloks Cl = + 6 - 1biloks C = +5Cl-biloks Cl = -1D. 2MnO4 + 10I- >>>2Mn2+ + 8H2O + 5I2I-biloks I = -1I2biloks I = 0 (unsur bebas)E. Na2S2O2+2HCI>>>2NaCI+H2O+SO2+S.Na2S2O22. biloks Na + 2. biloks S + 2. biloks O = 02. (+1) + 2. biloks S + 2. (-2) = 02. biloks S = +2biloks S = +1Sbiloks S = 0 (unsur bebas)[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex] a. biloks Cl dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktorb. biloks Cl dari 0 menjadi -1 ---> reduksi ---> oksidatorbiloks Cl dari 0 menjadi +1 ---> oksidasi ---> reduktormaka Cl sebagai oksidator dan reduktor sehingga reaksi B merupakan reaksi autoredoksc. biloks Cl dari +5 menjadi -1 ---> oksidasi ---> reduktord. biloks I dari -1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktore. biloks S dari +1 menjadi 0 ---> oksidasi ---> reduktor[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex] Menentukan reaksi redoks https://brainly.co.id/tugas/18264531, https://brainly.co.id/tugas/20312737, https://brainly.co.id/tugas/14059886, https://brainly.co.id/tugas/21748893, https://brainly.co.id/tugas/1986978, https://brainly.co.id/tugas/22060136, https://brainly.co.id/tugas/22317521
Menentukan reaksi oksidasi https://brainly.co.id/tugas/19288595
Menentukan reaksi reduksi https://brainly.co.id/tugas/18194757, https://brainly.co.id/tugas/20345884
Menentukan oksidasi dan reduksi https://brainly.co.id/tugas/22390518, https://brainly.co.id/tugas/22693996 [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex] [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex] Mapel : Kimia
Bab : Reaksi redoksKelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.6Kata kunci : biloks, bilangan oksidasi, reduksi, oksidasi, oksidator, reduktor](https://id-static.z-dn.net/files/dc7/3b8ce20c805727ebdbedb04ee7743db3.jpg)
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ionkovalen dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 13 Aug 19