Jawaban:

Dalam kimia, elektrolit adalah suatu zat yang menghantarkan listrik saat terlarut dalam pelarut polar, seperti air. Elektrolit dapat diklasifikasikan sebagai kuat atau lemah berdasarkan tingkat dissosiasi yang terjadi dalam larutan. Elektrolit kuat adalah zat yang mengalami ionisasi sepenuhnya dalam larutan, sedangkan elektrolit lemah adalah zat yang hanya mengalami ionisasi sedikit dalam larutan.

Contoh elektrolit kuat meliputi:

• Asam kuat seperti asam klorida (HCl) dan asam sulfurik (H2SO4)

• Basa kuat seperti natrium hidroksida (NaOH) dan kalium hidroksida (KOH)

• Garam seperti natrium klorida (NaCl) dan nitrat kalium (KNO3)

• Contoh elektrolit lemah meliputi:

Asam lemah seperti:

• Asam asetat (CH3COOH) dan asam karbonat (H2CO3)

• Basa lemah seperti amonia (NH3) dan ion hidroksida (OH-)

• Buffer seperti bikarbonat (HCO3-), fosfat (HPO42-), dan karbonat (CO32- )

Perlu dicatat bahwa kekuatan suatu elektrolit juga dipengaruhi oleh konsentrasi larutan dan suhu. Selain itu, perlu diingat bahwa elektrolit penting untuk banyak proses fisiologis, seperti kontraksi otot dan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.